Sarah Hyland Ingatkan Risiko Covid-19 pada Penderita Ginjal

[Bintang] Emmy Awards — Sarah Hyland saat menghadiri Emmy Awards. (AFP/Bintang.com)

Liputan6.com, Jakarta Melihat begitu cepatnya penyebaran virus corona Covid-19, aktris Sarah Hyland mengingatkan penderita ginjal untuk selalu waspada.

Seperti dikutip Womenshealthmag, Sarah memang terlahir dengan kondisi gisplasia ginjal atau bagian ginjalnya tidak terbentuk sempurna.

Menurut panduan National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK), ia perlu menjalani 16 operasi sepanjang hidupnya, termasuk 2 transplantasi ginjal, satu dari ayahnya pada tahun 2012 dan satunya lagi dari saudara laki-lakinya pada tahun 2017, karena tubuhnya awalnya menolak.

Pada IG-stories nya, ia menceritakan apa yang membuat dirinya khawatir soal Covid-19 ini.

"Saya pernah berbicara dengan pasien transplantasi (ginjal) yang saya temui di festival musik, dan dia adalah pasien transplantasi yang melakukan rawat jalan, dan benar-benar tidak menerima perawatan yang ia butuhkan sebagai pasien transplantasi," ujarnya.

"Padahal mereka adalah yang paling rentan terhadap Covid-19. Kenapa? Karena menurut penelitian yang sudah ada, Covid-19 mengincar para imunokompromis (orang yang kekebalan tubuhnya menurun)," ujar aktris asal Manhattan tersebut.

Simak Video Berikut Ini:

Pemerintah menyatakan akan mulai melakukan kajian untuk melakukan tes virus corona (COVID-19) dengan metode rapid test (tes cepat), seperti Korea Selatan. Alat itu digunakan sebagai pendeteksi awal penderita virus corona.

2 dari 2 halaman

Apa yang bisa dilakukan?

Hand Sanitizer — Hand sanitizer. (iStock)

Bagi pasien dengan gangguan ginjal, mereka biasanya diresepkan obat imunosupresan, yaitu obat yang melemahkan imun.

"Selagi Anda di rumah dan orang di sekelilingnya berkeliaran kemana-mana tanpa tahu pernah kontak dengan virus atau tidak, itu cukup membuat stres. Saya juga rentan terhadap stres," katanya.

Maka dari itu, Hyland mengatakan rencananya untuk terus tinggal di rumah sampai kondisi terkendali. Ditambah dengan orang di rumahnya, yang memahami kondisinya, termasuk dirinya sendiri selalu menjaga kebersihan diri dan menyemprotkan sanitizer.

COVID-19
Bencana Alam
Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China
Lihat Selengkapnya
COVID-19
virus corona
Corona COVID-19
coronavirus
Sarah Hyland