Update Spesimen 17 Mei 2020: 17.514 Positif dan 122.959 Negatif COVID-19

Juru Bicara Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto memberikan orang-orang yang terinfeksi Virus Corona penyebab COVID-19 saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (10/5/2020). (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Liputan6.com, Jakarta Hasil pemeriksaan spesimen COVID-19 pada 15 Mei 2020, baik menggunakan metode Real Time PCR dan Tes Cepat Molekuler (TCM) tercatat sudah ada 17.514 kasus positif dan 122.959 negatif COVID-19.

"Jumlah spesimen yang sudah diperiksa sebanyak 187.965 spesimen. Ini dilaksanakan dengan dua metode, Real Time PCR maupun dengan tes cepat molekuler," ujar Juru Bicara Penanganan COVID-19 di Indonesia, Achmad Yurianto saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (17/5/2020).

"Ini dilaksanakan dengan dua metode, Real Time PCR maupun dengan tes cepat molekuler. Jumlah kasus yang diperiksa 140.473 orang."

Update 17 Mei 2020: 270.876 ODP dan 35.800 PDP COVID-19

Yuri menyebut, ada 10 laboratorium tes cepat molekuler yang sudah bisa melakukan pemeriksaan spesimen COVID-19. Untuk laboratorium PCR ada 61 laboratorium.

"Dari hasil pemeriksaan juga menemukan, 4.129 sembuh, dan 1.148 meninggal. Sebanyak 34 provinsi dengan 387 kabupaten/kota di Tanah Air sudah terdampak COVID-19," ujarnya.

2 dari 2 halaman

Simak Video Menarik Berikut Ini:

COVID-19
Bencana Alam
Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China
Lihat Selengkapnya
COVID-19
Corona
Bencana Alam
Virus Corona adalah virus yang menyerang sistem pernapasan.
Lihat Selengkapnya
Corona
Positif COVID-19
Penyakit
Seseorang dengan Covid-19 dapat menularkan virus dalam waktu 48 hingga 72 jam sebelum muncul gejala.
Lihat Selengkapnya
Positif COVID-19
virus corona
Corona COVID-19
spesimen corona
Spesimen Covid-19
Positif Corona COVID-19
Indonesia melawan corona
Corona di Indonesia