Sukses

Mau Berat Badan Turun? Jangan Hanya Mengandalkan Minum Teh Hitam

Para peneliti menyimpulkan bahwa minum teh hitam tidak boleh hanya untuk fokus menurunkan berat badan.

Liputan6.com, Jakarta Teh bisa dikonsumsi siapa saja, rasanya lebih ramah ketimbang kopi. Teh juga memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti kandungan antioksidan yang dikenal sebagai polifenol bisa membantu mencegah oksidasi. Bahkan minum teh bisa membantu menurunkam berat badan.

Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2014 menemukan bahwa konsumsi teh, khususnya teh hitam, tiga kali sehari selama periode tiga bulan dapat membantu menurunkan berat badan seseorang jika dibandingkan dengan minum jenis minuman lain.  

Namun, hasil penelitian tidak bertahan karena enam bulan kemudian ditemukan bahwa manfaatnya tidak bertahan dan tidak memberikan perbedaan lagi.

Tetapi penelitian lain yang dilakukan beberapa tahun kemudian pada tahun 2017 menunjukkan bahwa teh hitam dapat menurunkan berat badan tikus.  

Seperti dikutip Medical Daily, peneliti yang berasal dari UCLA menyatakan bahwa untuk meraih manfaatnya, manusia harus minum enam cangkir teh hitam sehari. Namun, jumlah ini tidak layak lagi karena kandungan kafeinnya.

 

2 dari 2 halaman

Hanya Bagian dari Pola Makan Sehat

Pada penelitian sebelumnya, teh hijau yang juga mengandung polifenol menawarkan kesehatan lebih efektif daripada polifenol dalam teh hitam. Hal ini karena bahan kimia pada teh hijau diserap ke dalam darah dan jaringan tubuh.

“Namun, temuan baru kami menunjukkan, teh hitam yang diteliti melalui mekanisme mikrobioma usus juga bermanfaat efektif terhadap kesehatan. Ini bisa berefek penurunan berat badan pada manusia," kata peneliti Susanne Henning, Profesor di University of California-Los Angeles (UCLA ), Amerika Serikat.

Dengan demikian, para peneliti menyimpulkan bahwa minum teh hitam tidak boleh hanya untuk fokus menurunkan berat badan. Sebagai gantinya, Anda harus menjadikannya sebagai bagian dari pola makan sehat ketika sedang berusaha menurunkan berat badan.