Liputan6.com, Jakarta Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat mengatakan bahwa ada kemungkinan orang di sana yang terinfeksi COVID-19 jumlahnya 10 kali lebih banyak dari perkiraan sebelumnya.
"Perkiraan kami saat ini adalah bahwa untuk setiap kasus yang dilaporkan, sebenarnya ada 10 infeksi lain," kata direktur CDC Dr. Robert Redfield pada Kamis (25/6/2020) seperti dilaporkan NBC News melansir New York Post.
Baca Juga
“Virus ini menyebabkan begitu banyak infeksi tanpa gejala. Pendekatan lama yang hanya melihat gejala tampaknya tidak relevan lagi,” lanjutnya.
Advertisement
Perkiraan CDC didasarkan pada pengujian serologi yang digunakan untuk menentukan keberadaan antibodi yang menunjukkan apakah seseorang memiliki penyakit tersebut atau tidak.
Redfield kembali mendesak warga Amerika untuk menjaga jarak sosial, memakai masker dan sering-sering mencuci tangan.
"Alat paling kuat yang kami miliki adalah menjaga jarak sosial. Jika Anda harus pergi ke sebuah pertemuan, berhubungan dengan lebih sedikit orang lebih baik daripada banyak orang," kata Redfield.
Simak Video Berikut Ini:
Jika Perkiraan CDC Benar
Perkiraan tersebut muncul ketika pejabat pemerintah mencatat bahwa banyak kasus baru muncul pada golongan usia muda yang tidak menunjukkan gejala dan mungkin tidak sadar bahwa mereka memilikinya.
Para pejabat mengatakan golongan usia muda tanpa gejala yang secara teratur melakukan kontak dengan populasi rentan, harus secara proaktif diuji untuk memastikan mereka tidak menyebarkannya.
CDC telah mengirim 40 tim tanggap COVID-19 untuk membantu menangani wabah di beberapa negara bagian di antaranya Florida dan Texas. Lebih dari 36.000 kasus COVID-19 baru tercatat secara nasional pada Rabu.
Advertisement