Liputan6.com, Jakarta Ketua Pelaksana Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional sekaligus Menteri BUMN Erick Thohir berharap imunisasi massal COVID-19 bisa terlaksana mulai Februari 2021.
Erick mengakui bahwa waktu yang dimiliki sangat sempit, namun berharap imunisasi nantinya bisa berjalan dengan baik.
Baca Juga
"Kami ingin pastikan imunisasi massal berjalan baik di awal tahun depan. Memang waktunya sangat sempit. Kalau dimulai Februari 2021 bisa enggak selesai di bulan Juli," ujarnya dalam Forum Merdeka Barat 9 dengan tema "Optimis Bangkit dari Pandemi: Kesehatan Pulih, Ekonomi Bangkit" yang dilaksanakan secara daring, Sabtu (16/8/2020).
Advertisement
Erick mengatakan, imunisasi merupakan bagian terakhir dari program Indonesia Sehat yang harus berjalan lebih dulu dari semua program terkait pandemi yang tengah melanda.
"Indonesia Sehat harus berjalan lebih awal, baru kemudian bantuan, selanjutnya stimulus vaksin, dan terakhir imunisasi massal, kalau ini sudah dilakukan, baru kita bicara Indonesia tumbuh," katanya, dilansir Antara.
Â
Â
Saksikan juga Video Menarik Berikut Ini
Protokol Kesehatan Harus Dipatuhi
Dengan imunisasi COVID-19, diharapkan masyarakat Indonesia bisa merasakan kembali kebersamaan yang hilang selama pandemi.
Tugas komite, kata Erick, yaitu melakukan percepatan, dukungan dan terpenting adalah sinkronisasi. Kampanye, sosialisasi, peningkatan kedisiplinan protokol kesehatan sebagaimana Inpres Nomor 6 tahun 2020, mengenai pemakaian masker, cuci tangan, dan menjaga jarak menjadi keharusan yang perlu dipatuhi seluruh elemen bangsa.
Advertisement