Liputan6.com, Jakarta - Laporan keterisian RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran Jakarta per 2 Februari 2021 sebesar 58,49 persen dan obat-obatan untuk pasien COVID-19 pun mencukupi. Tempat tidur dan alat-alat kesehatan juga mencukupi.
Koordinator RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Tugas Ratmono mengatakan, kebutuhan perawatan pasien COVID-19, mulai tempat tidur, obat-obatan sampai pemeriksaan laboratorium terus disediakan pengadaannya.
Advertisement
"Saat ini, tempat tidur, alat-alat kesehatan, obat-obatan kami mencukupi. Jadi, terus-menerus disediakan," kata Tugas di Media Center COVID-19, Graha BNPB, Jakarta pada Selasa, 2 Februari 2021.
"Andaikan ada obat-obatan yang sudah mulai kurang atau bahan pemeriksaan laboratorium dan sebagainya yang kurang, tentunya kami lakukan penyiapan dan pengadaan segera. Semuanya berjalan lancar dan baik."
Adapun tingkat hunian RSD Wisma Atlet menurun dibanding pekan lalu.
"Pada hari Senin minggu lalu, tingkat keterisian di RSD Wisma Atlet mencapai 58,7 persen. Hari ini, laporan pagi tadi keterisiannya 58,49 persen," lanjut Tugas.
Â
Â
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Simak Video Menarik Berikut Ini:
3.506 Pasien COVID-19 Dirawat di RSD Wisma Atlet
Di RSD Wisma Atlet, jumlah pasien COVID-19 yang dirawat sebanyak 3.506 pasien. Tugas berharap tingkat hunian di sana dapat menurun terus.
"Saat ini, kami merawat 3.506 pasien COVID-19. Kalau kita lihat penurunan ya mudah-mudahan ini suatu hal yang memang betul menurun. Tapi kalau kita lihat kan angkanya dinamis," harapnya.
"Jadi, kami tetap waspada dan siap untuk melakukan perawatan sampai tingkat hunian 80 persen. Ya, walaupun 80 persen pasti akan memberikan beban yang tinggi kepada tenaga kesehatan. Kami betul-betul bekerjasama dengan baik untuk menangani pasien."
Advertisement