Liputan6.com, Jakarta Memiliki bentuk tubuh ideal adalah idaman semua wanita. Namun ketika berat badan menumpuk alias obesitas, nggak sedikit orang berpikir untuk menurunkan bobot tubuhnya dengan cara sedot lemak alias liposuction.
Nah inilah yang harus diluruskan, Ladies! Kamu harus tahu bahwa sedot lemak bukanlah cara untuk menurunkan berat badan. Spesialis Bedah Plastik dari RS EMC, dr. Imam Susanto, Sp.B, Sp.BP-RE(K) menegaskan, jika ada orang dengan berat badan (BB) berlebihan dan datang ke dokter bedah plastik untuk menurunkan berat badan, itu salah.
Baca Juga
“Kalau untuk menurunkan BB datang ke dokter gizi. Kalau nggak bisa juga, datang ke bedah usus bedah digestif, (untuk dilakukan) operasi bariatric surgery atau diikat lambungnya. Sehingga makan sedikit sudah kenyang atau usus besar dipendekkan. Setelah bariatric surgery baru datang ke dokter bedah plastik,” jelas dr. Imam Susanto saat berbincang dengan Tim Liputan6.com beberapa waktu lalu.
Advertisement
Liposuction, lanjut dr. Imam, adalah tindakan mengurangi lemak di badan dengan cara memasukkan cannul-cannul--alat sedot lemak-- ke dalam tubuh. Cannul tersebut sifatnya untuk mengaspirasi lemak yang tidak diinginkan di bagian tubuh tertentu.
“Jadi liposuction itu bukan untuk menurunkan berat badan. Liposuction itu tujuannya untuk membuat tubuh lebih ideal. Jadi dilihat dulu bentuk (bagian tubuh) yang nggak ideal bagi seorang wanita di bagian mana, biasanya perut, pinggul, paha, atau lengan.”
Dari penjelasan di atas, diketahui ternyata sedot lemak bukan merupakan proses mengurangi lemak tubuh bagi penderita obesitas. Sedot lemak merupakan bedah estetik yang dilakukan untuk mengurangi lemak di bagian tubuh tertentu yang tidak dapat ‘dihilangkan’ dengan cara diet atau berolahraga.
Selain itu untuk dipahami bersama, liposuction nggak langsung menunjukkan hasilnya. Butuh waktu beberapa minggu bahkan hitungan bulan, agar hasil liposuction terlihat. Nggak hanya itu saja, pasca liposuction, kamu pun perlu menggunakan perban elastis atau pakaian khusus yang ketat, untuk mengurangi pembengkakan.
Diet dengan mengatur pola makan pun perlu dilakukan pasca liposuction guna mendapatkan hasil yang maksimal.
Nah gimana, sekarang sudah tercerahkan dengan penjelaskan dari ahlinya? Jika masih punya banyak pertanyaan seputar liposuction segera pilih dokter berpengalaman dan berasal dari rumah sakit yang memiliki dukungan fasilitas medis lengkap dan terkini, serta memberikan pelayanan terpadu, untuk perawatan kesehatanmu.
Dengan memilih dokter spesialis bedah estetika yang tepat, kamu sebagai pasien dapat melakukan perencanaan pengurangan lemak tubuh dengan lancar.
(*)