Sukses

Cara Mencegah Bintitan dan Mengobatinya Secara Praktis di Rumah

Bintitan bukan sesuatu yang berbahaya, dapat dicegah, dan diobati di rumah

Liputan6.com, Jakarta - Bintitan yang muncul di area mata sangatlah menganggu. Benjolan tersebut terasa seperti tumpukan pasir di mata dan terkadang cukup menyakitkan.

Seringkali saat kita terkena bintitan, dorongan untuk mengucek atau menggosok mata lebih kuat. Padahal, itu akan memperparah kondisi bintitan.

Dikutip dari situs Healthline pada Sabtu, 7 Agustus 2021, bintitan terjadi karena adanya kelenjar dan folikel yang tersumbat sel kulit mati dan kotoran lainnya. Terkadang, bakteri yang terperangkap di dalam  menyebabkan infeksi, sehingga menghasilkan benjolan yang bengkak.

Cara Mencegah dan Menghindari Bintitan.

1. Saat mata terasa gatal hindari untuk menyentuh atau menggosok mata Anda, terlebih saat kondisi tangan tidak bersih.

2. Minum obat untuk meredakan gatal akibat demam atau alergi.

3. Jaga lensa kontak tetap bersih dan didesinfeksi.

4. Pastikan tangan selalu dalam keadaan bersih, cuci tangan dengan sabun dan air hangat, atau gunakan hand sanitizer yang mengandung alkohol.

5.  Hindari memakai maskara atau eyeliner yang sudah mendekati tanggal kedaluwarsa

Bintitan tidak menular, tetapi bakteri dapat ditularkan melalui riasan yang terinfeksi.  Anda tidak boleh membiarkan orang lain menggunakan riasan Anda, terutama maskara dan eyeliner.

Simak Video Berikut Ini

2 dari 4 halaman

Cara Menghindari Bintitan Lewat Riasan Mata

1. Maskara yang digunakan setiap hari, harus diganti setelah tiga bulan pemakaian

2. Maskara yang digunakan sesekali, harus diganti setelah enam bulan pemakaian

3. Eye liner cair harus segera diganti setiap tiga bulan

4. Pensil mata padat, hanya bisa dipakai selama dua hingga tiga tahun

Cara Mengobati Bintitan di Rumah

Saat Anda menyadari terkena bintitan, jangan pernah memencetnya dengan paksa, karena ini dapat menyebarkan infeksi ke seluruh kelopak mata Anda.

Kebanyakan, bintitan akan hilang dengan sendirinya dalam waktu sekitar satu minggu. Namun, Anda bisa melakukan cara berikut ini agar bintitan Anda segera sembuh.

1. Kompres dengan air hangat untuk membantu mencairkan bahan yang mengeras di puncak benjolan bintitan

2. Menarik nanah dalam bintitan eksternal ke permukaan di mana dia bisa mencapai kepala sebelum meledak

3. Membuka sumbatan kelenjar, menyediakan rute  untuk nanah dan puing-puing terutama pada bintitan internal (benjolan yang terdapat di dalam kelopak mata).

American Academy of Ophthalmology merekomendasikan penggunaan kompres tiga hingga empat kali sehari  selama 10 hingga 15 menit dapat mencegah munculnya bintitan baru atau berulang.

Memijat bintil selama atau setelah kompres hangat membantu memecah bahan di bintil sehingga dapat mengalir lebih baik. Gunakan ujung jari Anda yang bersih, bergerak dalam pola melingkar.

Sampo lembut atau sabun lembut pada kapas dapat digunakan untuk menghilangkan pengatusan dan pengerasan kulit. Jika terdapat banyak darah, segera temui dokter untuk perawatan lebih lanjut.

3 dari 4 halaman

Kapan Harus Menemui Dokter?

Bintitan biasanya sembuh tanpa pengobatan, tapi ada beberapa kondisi yang mengharuskan Anda untuk menemui dokter, jika kondisinya sudah bisa ditangani.

1. Anda harus segera menemui dokter jika bintitan tidak mulai membaik dalam beberapa hari atau satu minggu.

2. Benjolan mengandung banyak darah

3. Pertumbuhan bintitan yang cepat, dan ada banyak bengkak di sekitar kelopak mata.

4.  Adanya peningkatan pembengkakan atau tanda-tanda infeksi baru, berarti Anda mengalami infeksi parah

Jika bintitan Anda tetap ada meskipun kompres hangat dan antibiotik topikal, dokter Anda mungkin melakukan sayatan untuk pengatusan (drainase).

Setelah mematikan kelopak mata Anda, dokter membuat sayatan kecil dan mengeluarkan nanah dan kotoran. Bahan yang dikeluarkan biasanya dilihat di bawah mikroskop untuk memverifikasi bahwa itu bukan kanker yang sangat langka tetapi dapat diobati yang disebut karsinoma sebaceous.

Terkadang bintitan tidak sepenuhnya sembuh dan tubuh Anda menahannya untuk menahan peradangan. Hal ini menyebabkan benjolan karet di kelopak mata yang disebut kalazion. Kelihatannya seperti tembel tetapi tidak lunak atau menyakitkan, yang disebabkan oleh peradangan dan bukan infeksi.

4 dari 4 halaman

[INFOGRAFIS] Serba Serbi Eyeliner, si Hitam Penghias Mata