Sukses

Jadi Sarana Skrining, Aplikasi PeduliLindungi Dipakai pada 3 Aktivitas Ini

Jadi sarana skrining, aplikasi PeduliLindungi dipakai pada 3 aktivitas masyarakat berikut ini.

Liputan6.com, Jakarta - Sebagai sarana proses skrining, penggunaan aplikasi PeduliLindungi menyasar sejumlah aktivitas masyarakat. Pemanfaatan PeduliLindungi memberikan kontribusi positif untuk skrining selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Menteri Komunikasi dan Informatika RI Johnny G. Plate menuturkan, dalam masa percobaan pembukaan pusat perbelanjaan/mal pada 9-16 Agustus 2021, pengunjung check in melalui aplikasi PeduliLindungi.

"Pemerintah memeroleh data 1.015.303 orang yang melakukan check in pada sistem PeduliLindungi. Sementara itu, tercatat 619 orang yang ditolak masuk oleh sistem PeduliLindungi dan tidak diperkenankan masuk ke dalam pusat perbelanjaan/mal," tutur Plate melalui pernyataan tertulis yang diterima Health Liputan6.com, Selasa (17/8/2021) malam.

Dalam penerapan perpanjangan PPKM selanjutnya, aplikasi PeduliLindungi akan tetap digunakan sebagai sarana skrining pada berbagai kegiatan di wilayah PPKM Level 4 dengan uji coba dan wilayah Level 3.

 

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

2 dari 3 halaman

Skrining Lewat Aplikasi PeduliLindungi

Adapun proses skrining melalui aplikasi PeduliLindungi akan dilakukan pada kegiatan berikut ini:

  • Skrining terhadap pengunjung pusat perbelanjaan/mal, di mana pemerintah meningkatkan kapasitas kunjungan pada pusat perbelanjaan/mal menjadi 50 persen, serta memberikan akses dine-in atau makan di tempat sejumlah 25 persen atau 2 orang per meja.
  • Skrining terhadap karyawan dan non karyawan yang masuk ke lokasi pabrik. Hal ini terkait dengan uji coba pemerintah dalam pelaksanaan protokol kesehatan untuk perusahaan berorientasi ekspor dan orientasi domestik yang ditentukan oleh oleh Kementerian Perindustrian.
  • Skrining dalam uji coba penerapan SOP olahraga jenis luar ruangan (outdoor) yang dilakukan secara individu atau kelompok, dengan jumlah peserta tidak lebih dari 4 orang dan tidak melibatkan kontak fisik.

“Pemerintah akan terus meningkatkan kemampuan dari aplikasi, agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menjalani kehidupan dengan kebiasaan baru, serta mendukung upaya pemerintah dalam pengendalian pandemi,” ujar Johnny G. Plate.

3 dari 3 halaman

Infografis 5 Tips Cegah Covid-19 Saat Beraktivitas dengan Orang Lain