Liputan6.com, Jakarta Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengatakan, tren penurunan COVID-19 terjadi di bebera pa kawasan, termasuk Indonesia. Penurunan terjadi di kawasan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yaitu Afrika, Asia Tenggara, dan Mediterania Timur.
Sebaliknya, tren kenaikan kasus COVID-19 terjadi di kawasan Amerika. Perkembangan COVID-19 di Indonesia semakin mengalami perbaikan dengan positivity rate nasional berhasil turun di bawah angka 5 persen yang merupakan ambang batas WHO.
Advertisement
Baca Juga
"Alhamdulillah, Indonesia salah satu negara yang terus mengalami tren penurunan," ujar Retno saat menyambut kedatangan vaksin COVID-19 tahap 56 dan 57 pada Sabtu, 11 September 2021.
"Dirjen WHO mengatakan, pada beberapa negara dengan tingkat vaksinasi yang tinggi terjadi terputusnya hubungan antara kenaikan kasus dengan tingkat kematian. Artinya, meskipun terjadi lonjakan kasus, namun tidak diikuti dengan kenaikan rawat inap dan juga kematian."
Â
** #IngatPesanIbuÂ
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua
Penurunan Kasus COVID-19 dan Vaksinasi
Adanya penurunan kasus COVID-19 di Indonesia, menurut Retno Marsudi, hal ini membuktikan bahwa vaksinasi yang terus digencarkan Pemerintah bekerja efektif. Tak lupa, kepatuhan protokol kesehatan yang tetap dijalankan.
Pemerintah juga akan berupaya keras agar kebutuhan vaksin COVID-19 nasional dapat terpenuhi. Di tataran global, Indonesia menyuarakan akses yang adil terhadap vaksin COVID-19 untuk semua negara.
"Dukungan rakyat Indonesia dengan melakukan vaksinasi dan disiplin protokol kesehatan sangat diperlukan. Ayo, vaksinasi dan jalankan protokol kesehatan," ucap Menlu Retno.
"Insha Allah, dengan ikhtiar kita semua dan kerja keras bersama, kedisiplinan, dan persatuan, kita dapat keluar dari pandemi."
Advertisement