Liputan6.com, Jakarta Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menghadiri Global COVID-19 Summit pada Rabu, 22 September secara daring.
Dalam acara yang juga dihadiri Presiden Indonesia Joko Widodo dan banyak pimpinan negara itu Biden menyampaikan 3 poin penting yang harus segera dilakukan untuk menangani COVID-19.
Ketiga poin itu terkait vaksinasi, tindakan cepat, dan mempersiapkan diri untuk mempersiapkan masa depan.
Advertisement
Terkait vaksinasi, Biden mengatakan seluruh pimpinan dunia harus berkomitmen bersama-sama untuk memvaksinasi umat manusia secepat-cepatnya.
Baca Juga
“WHO sendiri menargetkan tahun ini 40 persen dari populasi dunia dapat divaksinasi dan tahun depan 70 persen populasi dunia bisa divaksinasi,” kata Biden yang disampaikan ulang oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan pers virtual, Kamis (23/9/2021).
Tindakan Cepat
Poin kedua, Presiden AS juga menekankan pentingnya untuk bertindak sekarang untuk menyelamatkan jutaan nyawa umat manusia.
“Sudah 4,5 juta umat manusia wafat karena COVID-19. Beliau (Joe Biden) mengajak semua pimpinan dunia agar bisa sama-sama mempersiapkan seluruh alat kesehatan, obat-obatan, dan hal-hal lain yang dibutuhkan untuk menghadapi pandemi ini.”
Presiden AS ini menekankan secara khusus mengenai kebutuhan oksigen, sarana testing dan tracing, serta kebutuhan obat-obatan di rumah sakit.
Advertisement
Poin Ketiga
Poin ketiga yang disampaikan Joe Biden adalah perlunya mempersiapkan diri untuk membangun masa depan yang lebih baik.
“Kita harus membangun arsitektur global, ketahanan kesehatan dunia, kita harus mempersiapkan bagaimana pembiayaan kesehatan dunia bisa ditata dengan lebih baik.”
Dengan itu, jika ada negara di dunia yang mengalami masalah kesehatan bisa segera dibantu. Sama seperti kalau ada negara di dunia yang mengalami kesulitan keuangan, bisa dibantu oleh badan internasional seperti IMF (International Monetary Fund).
“Beliau juga menekankan untuk membangun masa depan yang lebih baik, lebih siap menghadapi pandemi berikutnya, semua negara harus memiliki ketahanan kesehatan yang baik bukan hanya negara maju tapi juga negara berkembang,” pungkas Budi.
Infografis Ayo Jaga Diri dan Kelola Stres Saat Pandemi COVID-19
Advertisement