Jaga Kesehatan Mata Secara Alami, Konsumsi Makanan Ini dan Terapkan Rule of 3D

Ilustrasi Jus Wortel Credit: pexels.com/Lisa

Liputan6.com, Jakarta Sebagai organ tubuh yang berperan untuk melihat dunia, maka menjaga kesehatan mata mutlak harus dilakukan setiap orang. Mata yang sehat, membantu otak dan tubuh lainnya bekerja yang optimal. Maka dari itu, jangan hanya sibuk cara mengejar deadline, menurunkan berat badan dan lainnya, kamu juga perlu memikirkan kesehatan mata, agar tidak sampai menggunakan kacamata atau jika yang sudah berkacamata setidaknya tidak menambah minus atau plus.

Untuk mengetahui sehat atau tidaknya mata, kamu dapat mencoba menghitung jumlah kedipan yang dilakukan selama jangka waktu tertentu. Berdasarkan penjelasan dr. Fiona Amelia dari KlikDokter, pakar kesehatan menyebut bahwa mata yang sehat berkedip sebanyak 10–15 kali setiap menit.

“Kedipan yang normal berlangsung cepat, kurang lebih sepertiga detik atau 300–400 milidetik,” jelasnya.

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan mata adalah mencukupi kebutuhan nutrisi mata. Dengan mengonsumsi beberapa makanan yang mengandung vitamin A, omega-3, vitamin E, vitamin C, dan lain-lain. Selain nutrisi, tubuh juga harus terhidrasi.

Wortel dikenal mengandung vitamin A dan baik untuk kesehatan mata. Tapi ternyata, ada banyak makanan lainnya yang juga sehebat wortel dalam menjaga daya penglihatan kamu.

Ikan salmon
Daging sapi
Biji rami
Kacang-kacangan
Sayuran daun hijau
Ubi jalar
Telur
Jeruk

Konsumi makanan tersebut sesuai porsi dan anjuran guna mendapatkan manfaat kesehatan. Sebab sesuatu yang berlebihan malah berdampak negatif bagi tubuh.

2 dari 2 halaman

Rule of 3D

Ilustrasi melihat resep makanan dari smartphone. (Shutterstock)

Selain pola makan sehat, kebiasaan setiap hari juga berpengaruh terhadap kesehatan mata. Terlebih saat ini banyak orang yang beraktivitas dengan gawainya. Maka dari itu, kamu perlu menerapkan "rule of 3D" yang terdiri dari distance, duration, direction untuk menjaga kesehatan mata.

Distance

Perhatikan distance atau jarak antara mata dengan gawai, agar tidak terlalu dekat atau terlalu jauh. Ingat, gawai membuat mata terlalu berusaha untuk tetap fokus dan lebih mudah menimbulkan mata lelah.

Duration

Perhatikan duration atau durasi, sebaiknya hindari penggunaan gawai lebih dari 2 jam. Berikan mata waktu untuk istirahat sekitar 15 menit dengan melihat jauh.

Direction

Direction atau arah juga merupakan faktor yang penting. Upayakan pandangan mata lurus sejajar dengan gawai. Tidak disarankan menggunakannya gawai sambil tiduran.

Dengan gaya hidup dan pola makan sehat serta menerapkan kebiasaan sehat, maka mata bisa terjaga lebih sehat dan melihat dunia dengan lebih jernih.

(*)