Liputan6.com, Jakarta - Penderita penyakit maag sering kali gagal menjalani diet. Terlambat makan sedikit saja, gejala maag langsung kambuh dan bikin perut terasa perih.
Penyakit maag adalah luka di lapisan saluran pencernaan, ini dapat terjadi di bagian usus kecil, lambung, hingga kerongkongan. Penyebab utama penyakit maag adalah bakteri Helicobater pylori.
Advertisement
Baca Juga
Bagi Anda penderita maag yang ingin diet untuk menurunkan berat badan berlebih tidak perlu khawatir. Anda tetap dapat menjalani diet dengan pola makan yang teratur agar gejala asam lambung tidak kambuh.
Bahkan jika diet dilakukan dengan cara yang benar, diet juga bisa membantu meringankan gejala maag.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tips Diet
Tips menjalani diet bagi orang maag adalah seimbangkan antara asupan makanan dan energi yang dikeluarkan setiap harinya. Selain itu, Liputan6 rangkum dari Klikdokter, Jumat (24/9/21), mengenai hal yang harus diperhatikan dalam menjalani diet bagi penderita maag.
1. Memiliki Pola Makan yang Teratur
Mengatur waktu makan yang selalu sama setiap harinya. Hal ini agar lambung menyesuaikan dan mengantisipasi kapan tubuh mendapat makanan.
2. Terapkan Prinsip Small Frequent Feeding
Konsumsilah makanan dengan porsi yang lebih kecil tapi lebih sering. Frekuensi makan yang ideal bagi penderita maag yaitu 5 kali sehari dengan pembagian 3 kali makan besar diselingi 2 kali camilan.
Konsumsi camilan buah-buahan yang ramah untuk lambung, seperti melon, semangka, pisang, mangga, pepaya, apel atau pir. Selain itu, pastikan jumlah kalori yang dikonsumsi tidak lebih dari yang dianjurkan.
3. Hindari Segala Jenis Makanan yang Bersifat Asam
Hindari buah-buahan seperti nanas dan buah sitrus (jeruk, jeruk bali, lemon, dan jeruk nipis).
Â
Advertisement
Pahami Makanan yang Memicu Maag
4. Hindari Makanan yang Memicu Keluhan Maag
Kenali makanan yang memicu keluhan maag, seperti cokelat, gorengan, dan makanan berminyak lainnya. Selain itu, makanan pedas dan bumbu seperti cabai, merica, paprika, serta makanan yang memproduksi gas seperti sawi, kol, kubis, dan nangka.
5. Perbanyak Konsumsi Makanan Berserat
Makanan berserat penting untuk diet, selain mengenyangkan dan membantu diet, makanan berserat pun ramah bagi lambung. Makanan berserat, seperti oatmeal, brokoli, wortel, polong-polongan, dan berbagai macam sayuran.
6. Hindari Minuman Bersoda dan yang Mengandung Kafein
Lebih baik konsumsi teh hijau daripada kopi karena lebih ramah lambung. Teh hijau mengandung anti-peradangan dan memiliki kadar kafein yang jauh lebih rendah ketimbang kopi.
Â
Penulis : Alicia Salsabila
Â
Â
Â
Infografis 8 Tips Nyaman Pakai Masker Cegah Covid-19
Advertisement