Liputan6.com, Jakarta - Minuman bisa menambah berat badan? Kalau Anda sedang berusaha menurunkan berat badan, coba cek apakah masih mengonsumsi minuman di bawah ini.
Menurut ahli diet, beberapa minuman bisa memengaruhi asupan kalori harian. Untuk itu, cobalah menghentikan kebiasaan meminumnya. Apa saja minuman yang di maksud?
Advertisement
Baca Juga
1. Teh manis
Es teh manis bisa menjadi sqlah satu alasan Anda berjuang menurunkan berat badan. Courtney D'Angelo, MS, RD, penulis di Fit Healthy Momma, menjelaskan bahwa setiap jenis minuman yang tinggi gulanya cenderung menyebabkan kenaikan berat badan.
Bahkan, ia mencatat bubble tea seringkali memiliki lebih banyak kalori dan gula yang seringkali dalam bentuk sirup jagung fruktosa tinggi, daripada rata-rata minuman es teh.
"Menurut sebuah studi penelitian yang diterbitkan dalam Food Sciences & Nutrition, satu botol es teh manis 16 ons mengandung 200 hingga 450 kalori," kata D'Angelo.
Â
Kopi Rasa
2. Minum kopi rasa
Roxana Ehsani, ahli gizi diet terdaftar mengatakan tak masalah minum kopi berasa dalam jumlah sedang. Tapi, jika minumnya setiap hari sebaiknya pertimbangkan kembali. Shutterstock
"Mungkin lebih baik mempertimbangkan untuk menyeduh kopi Anda sendiri atau espresso di rumah dan tambahkan susu rendah lemak sebagai gantinya dan beberapa bumbu sebagai gantinya," kata Ehsani.
3. Minum "air" berenergi
Minuman berenergi ini bukan berarti rendah kalori atau sehat, hanya karena ada tulisan water."Apakah Anda merasa sakit atau merasa seperti Anda membutuhkan dosis sesuatu yang sehat, Anda mungkin terpikat untuk membeli air yang sarat dengan vitamin, tetapi mereka biasanya mengandung banyak gula, dan Anda bisa mendapatkan vitamin ini dari makanan asli," jelas Ehsani.
Advertisement
Minuman Olah Raga
4. Minuman olahraga
Kemungkinan besar Anda tidak benar-benar membutuhkan minuman olahraga untuk mengisi bahan bakar sesudahnya, meski Anda sangat lelah karena berolahraga.
"Minuman olahraga tradisional biasanya mengandung tambahan gula, pewarna buatan, dan aditif lain yang berkontribusi terhadap peradangan dan penambahan berat badan," kata Gina Jones, MS, LDN, RDN, pendiri INW Center.
Kebanyakan orang mengonsumsi minuman ini secara berlebihan tanpa menyadari bahwa ini dimaksudkan untuk pengerahan tenaga dan keringat yang intens dan bukan untuk diminum teratur sehari-hari.
5. Minum jus buah
Jus buah sering disebut-sebut sebagai minuman sehat, dan jus detox membuatnya tampak benar-benar ramah dengan penurunan berat badan. Tetapi, para ahli mengatakan sebaliknya.
"Sebagian besar jus konvensional sarat dengan gula," kata Angela Houlie, MS, RDN, CDN, pendiri dan pemilik My Fruitful Body Nutrition, PLLC.
Menurutnya, kelebihan gula yang tidak segera digunakan tubuh untuk energi disimpan sebagai lemak dalam tubuh. "Ini berkontribusi pada penambahan berat badan yang tidak diinginkan," tambah Houlie.
Smoothie Rendah Protein
6. Minum smoothie rendah protein
Jika Anda makan camilan hanya beberapa jam setelah sarapan, smoothie rendah protein Anda bisa jadi penyebabnya.
"Smoothies yang dibuat dengan beberapa buah dan tanpa sumber protein bisa tinggi kalori dan membuat Anda merasa lapar," kata Sarah Williams, MS, RD, pendiri Sweet Balance Nutrition.
Apabila Anda membuat smoothie di rumah, pastikan untuk memasukkan sumber protein seperti yogurt Yunani, kefir, atau bubuk protein untuk membuat smoothie seimbang. Ini akan membantu Anda merasa puas dan kenyang lebih lama,.
7. Minum alkohol secara teratur
"Minum dua kali per malam dapat menambah 200 hingga 500 kalori lebih untuk hari Anda tergantung pada jenis minumannya," kata Williams.
Advertisement
Kurang Minum Air Putih
8. Kurang minum air putih
Tak semua minuman yang terlalu banyak bisa menghambat upaya penurunan berat badan atau menyebabkan penambahan berat badan. Seperti lebih banyak minum air putih.
Kurang minum air putih bisa memberikan perbedaan dalam tingkat energi, rasa lapar, dan latihan di gym.
"Mengganti sebagian besar minuman Anda, khususnya soda, minuman energi, es teh manis, limun, jus buah , dll., dengan air akan secara drastis meningkatkan penurunan berat badan Anda!"ujar kata Zoë Schroeder.