Liputan6.com, Jakarta Afirmasi dapat dikatakan sebagai pernyataan yang diucapkan secara terus menerus kepada diri sendiri dengan rasa percaya diri tentang kebenaran dan pernyataan yang baik tentang dirinya.
Baca Juga
Advertisement
Afirmasi telah membantu ribuan orang untuk membuat perubahan signifikan dalam kehidupan mereka. Namun tidak semua orang yang melakukan afirmasi dapat berhasil. Afirmasi dapat berhasil jika ia memiliki kemampuan untuk memprogram pikiran untuk mempercayai konsep yang sudah dinyatakan. Hal ini bisa terjadi karena pikiran tidak mengetahui perbedaan antara apa yang nyata dan fantasi.
Ketika anda sedang menonton film, dan anda mulai menangis atau tertawa, itu berarti pikiran anda sedang berempati dengan karakter di layar meskipun itu hanya sekedar film. Ada jenis afirmasi positif dan negatif. Banyak dari kita merasa tidak mampu akan satu hal, karena saat masih kecil secara sadar atau tidak sadar guru, orang tua, atau pelatih memberi arahan bahwa kita tidak mampu untuk melakukan itu. Seperti contoh "kamu terlalu gemuk susah untuk bisa berenang," pernyataan yang tidak bijak ini dapat tinggal bersama kita dalam pikiran yang kemudian kita perkuat sepanjang hidup.
Jika keyakinan negatif berakar dalam di alam bawah sadar kita, maka keyakinan itu memiliki kemampuan untuk mengesampingkan afirmasi positif. Pola pikir negatif yang terlalu kuat melumpuhkan efek dari pernyataan positif positif lainnya. Jadi, bagaimana kita bisa memberikan kekuatan di setiap afirmasi positif dan mengalahkan pemikiran negatif kita?
Berikut adalah beberapa saran tentang cara menguatkan afirmasi positif agar bekerja untuk kita semua:
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
1. Buat Daftar Segala Kualitas Negatif dan Kritik yang Anda Rasakan
tulislah semua kritik apa pun yang dilontarkan oleh orang lain tentang anda selama ini, baik itu orang tua, saudara kandung, teman, ataupun atasan.
Jangan menilai kritikan tersebut sebagai sesuatu yang akurat, karena semua manusia juga memiliki kekurangan.
Catat saja segala kritikan dari berbagai orang dengan tema yang umum seperti "saya tidak layak." ini akan menjadi permulaan yang bagus untuk mulai membuat perubahan dalam hidup anda.
Ketika anda menulis berulang kali coba rasakan diri anda sendiri, apakah kritikan orang itu membangun dan bermanfaat atau justru sekedar omong kosong saja.
Advertisement
2. Tulislah Penegasan Tentang Aspek Positif Dari Penilaian Diri Anda
Anda mungkin ingin menggunakan tesaurus untuk menemukan kata-kata yang lebih kuat untuk memperkuat pernyataan Anda. Misalnya, alih-alih mengatakan, "Saya berharga," Anda bisa mengatakan, "Saya luar biasa dan berharga."
Setelah anda menulis afirmasi mengenai diri anda, mintalah seorang teman dekat untuk membacanya dan melihat apakah mereka memiliki saran bagaimana untuk sebuah afirmasi yang sudah kamu tulis membuatnya lebih kuat.
3. Ucapkan Afirmasi dengan Suara Lantang Selama 5 Menit Setiap 3 Kali Sehari
Waktu yang ideal untuk melakukan ini adalah saat anda sedang merias wajah atau bercukur sehingga anda dapat melihat diri sendiri di cermin saat mengulangi pernyataan positif.
Cara lain yang dapat membantu memperkuat keyakinan apabila sedang berada di tempat kerja, kuliah, atau sekolah yaitu dengan menuliskan afirmasi beberapa kali di buku catatan. Perhatikan gaya penulisan anda dari waktu ke waktu. Jikalau berubah, tandanya itu merupakan petunjuk tentang bagaimana pikiran anda telah memahami konsep baru.
Advertisement
4. Mintalah Seorang Teman atau Pelatih untuk Mengulangi Afirmasi Positif Kepada Anda
Seperti yang akan mereka katakan, misalnya, "kamu luar biasa dan sangat berharga," mengidentifikasi pernyataan ini sebagai pesan yang baik.
Jika kamu tidak memiliki seseorang yang nyaman untuk bertanya, gunakan bayangan anda di cermin sebagai orang yang memperkuat pesan yang baik dan sehat.
Â
Penulis : Azarine Natazia