Sukses

Target Vaksinasi COVID-19 Lengkap Indonesia Tercapai Maret-April 2022

Vaksinasi COVID-19 lengkap ditargetkan tercapai Maret atau April 2022.

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Kesehatan menargetkan vaksinasi COVID-19 lengkap dua dosis untuk 208 juta orang sasaran akan tercapai pada Maret atau April 2022. Hal ini disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru, Reisa Broto Asmoro.

"Kemenkes RI sendiri telah menargetkan vaksinasi lengkap untuk 208,2 juta warga akan dicapai pada Maret atau April tahun depan," kata Reisa saat konferensi pers di Media Center Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) – KPC-PEN, Jakarta, ditulis Minggu (12/12/2021).

Vaksin COVID-19, lanjut Reisa Broto Asmoro, bertujuan mengurangi angka kesakitan berat, bahkan kematian apabila sampai terpapar virus Sars-CoV-2 ini. Data Satgas Penanganan COVID-19 juga menunjukkan bahwa jumlah pasien COVID-19 sembuh naik secara rata-rata dan jumlah pasien COVID-19 yang meninggal dunia semakin sedikit.

Vaksinasi juga sudah menjadi syarat perjalanan baik dalam negeri maupun luar negeri. Bagi pelaku perjalanan yang sudah mendapatkan dosis lengkap, persyaratan perjalananan akan jauh lebih mudah untuk masuk ke tempat-tempat umum yang mewajibkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi.

Secara nasional, hampir 70 persen sasaran vaksinasi COVID-19 di Indonesia telah mendapatkan suntikan dosis pertama. Masyarakat diimbau segera melengkapi vaksin dengan dosis kedua dan tetap disiplin menjaga protokol kesehatan, terutama menjelang libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, yang dikhawatirkan memunculkan lonjakan kasus COVID-19.

 

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

2 dari 3 halaman

Sekitar 45 Juta Warga Menunggu Vaksinasi Dosis 2

Hingga 7 Desember 2021, sudah lebih dari 100 juta warga Indonesia yang telah mendapatkan dosis lengkap vaksinasi COVID-19.

Bagi mereka yang telah menerima suntikan dosis pertama, total hampir 145 juta orang, atau dengan kata lain hampir 70 persen dari sasaran vaksinasi sudah menerima minimal satu kali suntikan vaksin COVID-19.

“Berarti masih ada sekitar 45 juta warga yang sedang menunggu dosis keduanya,” tambah Reisa Broto Asmoro melalui pernyataan tertulis yang diterima Health Liputan6.com.

Guna mendukung ketersediaan vaksin COVID-19, sejak setahun ini, program vaksinasi Indonesia menyediakan 7 jenis vaksin, yaitu Sinovac, Vaksin COVID-19 PT Bio Farma, AstraZeneca, Sinopharm, Moderna, Pfizer, dan Janssen.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM) juga sudah mengeluarkan izin penggunaan darurat untuk 11 jenis vaksin COVID-19 mencakup, Sinovac, Vaksin COVID-19 PT Bio Farma, AstraZeneca, Sinopharm, Moderna, Pfizer, Sputnik V, Zifivax, Janssen, Convidecia, dan Covovax.

Berkat upaya seluruh pihak, sebagaimana data Our World in Data pada awal Desember 2021, Indonesia menduduki peringkat ke-5 negara dengan jumlah terbanyak vaksinasi COVID-19 dosis lengkap, setelah Tiongkok, India, Amerika Serikat, dan Brasil.

3 dari 3 halaman

Infografis 6 Cara Jaga Anak Aman Berinternet Saat Pandemi Covid-19