Sukses

Takut Berkomitmen dengan Si Dia? Ini Beberapa Hal yang Bisa Jadi Solusinya

Komitmen bisa menjadi hal yang begitu menakutkan bagi sebagian orang.

Liputan6.com, Jakarta Bagi beberapa orang, cinta bisa jadi hal yang begitu menakutkan. Jika Anda salah satu diantaranya, pertanyaan apakah normal untuk takut ketika jatuh cinta mungkin pernah terlintas.

Pakar hubungan April Masini mengungkapkan bahwa jika Anda benar-benar menyukai seseorang, namun takut untuk mengambil langkah, maka hal terbaik yang dapat dilakukan adalah jujur pada hal tersebut.

"Buat keputusan untuk tidak membiarkan rasa takut itu menguasai hidup Anda. Akui itu, bahkan katakanlah dengan lantang. Tetapi jangan berhenti untuk melakukan sesuatu karena Anda takut akan komitmen," ujar April dikutip Elite Daily, Kamis (23/12/2021).

Langkah selanjutnya yang dapat dilakukan adalah menanyakan pada diri sendiri mengapa Anda takut untuk berkomitmen. Mungkin rasa sakit karena ditinggalkan oleh seseorang yang sangat Anda percayai di masa lalu bisa jadi penyebabnya.

Sehingga apapun alasannya, cara terbaik untuk mengatasi rasa takut akan komitmen adalah dengan mencari tahu mengapa Anda begitu takut akan hal itu.

"Alasan utama orang takut menjalin hubungan baru adalah rasa takut ditinggalkan. Tanpa sadar, Anda sebenarnya memiliki keinginan yang kuat untuk memiliki hubungan emosional yang mendalam dengan seseorang," ujar pakar hubungan, Dr Gary Brown.

"Selami lebih dalam untuk mencari tahu mengapa Anda merasa seperti ini. Anda benar-benar harus jujur pada diri sendiri, dan ini membutuhkan keberanian," kata Gary.

Gary menjelaskan, mengatasi ketakutan membutuhkan kemauan untuk terbuka dan bersikap apa adanya (vulnerable). Namun, hal tersebut juga dapat membuka Anda ke dunia yang memiliki banyak kesempatan baru.

2 dari 3 halaman

Belum sepenuhnya siap

Konselor keluarga Dr Danielle Forshee mengungkapkan, rasa takut mungkin bukanlah satu-satunya hal yang dapat menahan seseorang untuk berkomitmen. Melainkan, mungkin saja Anda belum sepenuhnya siap untuk memulai hubungan.

"Jika Anda memiliki kesulitan untuk memulai atau menindaklanjuti pembicaraan soal rencana atau masa depan dengan pasangan, maka Anda mungkin masih takut untuk menetap dalam hubungan yang serius," ujar Danielle.

Danielle menambahkan, jika Anda berada dalam fase tersebut, maka bukan berarti Anda takut akan hubungan. Fase ketidaksiapan tersebut tentu bisa berlalu.

Namun jangan lupa untuk mencari tahu apa yang juga diinginkan oleh calon pasangan karena sesabar apapun seseorang, tak mungkin selamanya ia bisa dan mau untuk menunggu.

"Cari tahu hubungan seperti apa yang bisa membuat kalian berdua bahagia, dan jika salah satu pihak tidak bisa menyanggupi apa yang dicari, mungkin sudah saatnya untuk melanjutkan hidup di jalan masing-masing," ujar life coach sekaligus pemilik JRNI Coaching, Noelle Cordeaux.

3 dari 3 halaman

Infografis