Liputan6.com, Jakarta Peneliti Israel telah menemukan spray hidung atau nose sanitizer yang diklaim mampu membunuh virus SARS-CoV-2 atau Virus Corona penyebab COVID-19.
Spray hidung tersebut sudah mulai dipasarkan di beberapa negara guna penanganan dan menekan penyebaran COVID-19.
Baca Juga
Dijelaskan Dr Gilly Regev PhD bahwa nose sanitizer adalah alat semprot hidung dengan teknologi terbaru.
Advertisement
Cara kerjanya dengan membersihkan hidung dari lendir, kotoran maupun debu. Seperti diketahui bahwa hidung dan mulut merupakan pintu masuknya Virus Corona ke dalam tubuh kita.
Dengan membersihkan hidung akan memperbaiki kerja sistem mukosiliar pada hidung dan meningkatkan pertahanan hidung.
Adapun spray yang dimaksud adalah Enovid, alat kesehatan yang diproduksi perusahaan Sanotize dari Kanada.
Dalam penelitiannya, kata Gilly selaku pendiri Sanotize, Enovid telah terbukti membunuh virus COVID-19 dalam waktu dua menit pada kondisi laboratorium.
Gilly, mengatakan, saat diuji di pasien COVID-19, dikonfirmasi 'viral load' berkurang di dalam tubuh sebesar 95 persen dalam 24 jam dan 99 persen dalam 72 jam.
“Solusi kami dapat membunuh virus Covid-19 dalam 2 menit,” kata Gilly dikutip dari keterangan resmi yang diterima Health Liputan6.com pada Jumat, 31 Desember 2021.
Gilly lalu menjelaskan bahwa selama tes laboratorium, semprotan menghentikan Virus Corona di jalurnya dalam jangka waktu tersebut.
Alat tersebut terbukti efektif dalam mengurangi jumlah virus COVID-19 varian lainnya dan uji klinis sedang berjalan untuk membuktikan tingkat efikasi untuk varian-varian baru.
Lebih lanjut Sanotize menyarankan bahwa alat kesehatan ini dapat digunakan hingga lima kali sehari oleh masyarakat yang telah melakukan kontak erat dengan pasien COVID-19/ Penggunaan ini juga telah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Kesehatan Israel.
Awal tahun ini, Enovid telah diberikan izin penggunaan sebagai alat kesehatan oleh Kementerian Kesehatan Israel dan memulai jalur produksi lokal. Penggunaan Enovid telah disetujui untuk orang berusia 12 ke atas
"Nose Sanitizer yang diciptakan untuk penanganan COVID-19 sudah lolos uji klinis di beberapa negara dan diharapkan bisa diproduksi dalam skala besar untuk penanganan global," katanya.
Infografis Libur Natal dan Tahun Baru, Ini 5 Langkah Cegah Lonjakan Covid-19
Advertisement