Ikan Bandeng, Sajian Khas Imlek yang Tinggi Protein

FOTO: Jelang Imlek, Pedagang Ikan Bandeng Mulai Bermunculan di Rawa Belong — Ikan bandeng dijajakan saat dijual di kawasan Rawa Belong, Jakarta Barat, Rabu (10/2/2021). Para pedagang ikan bandeng berdagang di pinggir jalan dan menjajakan kapada setiap pengendara yang melintas. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Bagi masyarakat yang merayakan Tahun Baru Imlek di Jakarta dan sekitarnya mungkin masih menyajikan pindang ikan bandeng. Sajian ini jadi salah satu sajian khas saat Imlek bagi masyarakat Tionghoa di Indonesia tapi tidak dengan di China.

Ikan bandeng pada saat Imlek sengaja dipilih yang besar. Ikan bandeng berukuran besar bagi orang Tionghoa melambangkan kemakmuran dan rezeki yang berlimpah. Kata “ikan” atau “Yu” dalam logat Mandarin artinya rezeki. Sehingga, harapannya di tahun yang baru mereka akan memperoleh kemakmuran dan rezeki.

Lalu, duri pada ikan bandeng dimaknai sebagai kehidupan yang rumit. Maka dari itu, saat santap ikan bandeng perlu kehati-hatian. Sama seperti menjalani hidup ini perlu berhati-hati seperti mengutip laman Warisan Budaya Takbenda Kemendikdbud pada Selasa (1/2/2022).

Jika menilik dari segi gizi, ikan bandeng (Chanos chanos) merupakan salah satu sumber pangan sarat nutrisi. Dalam jurnal yang dibuat Sriwati Malle dan kawan-kawan dalam Mal J Nutr 25 tahun 2019 disebutkan bahwa ikan bandeng mengandung protein dengan konsentrasi tinggi yakni sekitar 24,18 persen.

Lalu, soal kandungan lemak dalam satu porsi bandeng itu mengandung 20 persen lemak jenuh dan 19 persen kolesterol dan 9 persen lemak total dari yang disarankan pada orang dewasa seperti mengutip Mayo Clinic.

"Meski mengandung lemak yang besar tapi lemak tersebut lemak tak jenuh tunggal yang menyehatkan jantung. Serta ada ada asam lemak omega 2 yang terkait dengan penurunan tekanan darah, peningkatan fungsi kekebalan tubuh serta mengatasi radang," seperti tertulis di Mayo Clinic.

2 dari 3 halaman

Kaya Kalsium

Penjualan Ikan Bandeng Jelang Imlek di Pasar Petak Sembilan — Pedagang menunjukan ikan bandeng di Pasar Petak Sembilan, Glodok, Jakarta, Senin (31/1/2022). Ikan bandeng banyak dibeli jelang Imlek sebagai hidangan saat perayaan Tahun Baru masyarakat Tionghoa itu. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Berbicara mengenai mineral mikro pada ikan bandeng ternyata tak kalah hebat. Ada banyak kandungan gizi diantaranya kalsium, magnesium, natrium dan kalium.

"Berdasarkan kandungan proteinnya, ikan bandeng dapat diklasifikasikan sebagai sumber protein tinggi. Asam glutamat yang merupakan asam amino tertinggi pada ikan bandeng sebagai serta kandungan asam lemak asam oleatnya menjadikan bandeng sebagai ikan yang menyehatkan," kata Sriwati dan kawan-kawan dalam jurnal tersebut.

3 dari 3 halaman