Liputan6.com, Jakarta - Densus Antiteror Polri menembak mati terduga teroris bernama Sunardi di pada Rabu, 10 Maret 2022 malam di Sukoharjo, Jawa Tengah.
Sunardi tinggal di Gayam, Kabupaten Sukaharjo, Jawa Tengah. Bila lewat rumahnya, pasti bakal mengetahui bahwa ia adalah seorang dokter karena membuka praktik dokter di rumah.
Baca Juga
Terpampang papan nama yang bertuliskan nama dokter, lengkap dengan nomor izin praktik serta jam buka praktik. Papan tersebut ditempelkan di bagian atas jendela kaca bagian depan rumahnya.
Advertisement
Di bawah papan nama itu juga ada bangku panjang berwarna putih yang digunakan sebagai tempat duduk antrean pasien seperti mengutip Regional Liputan6.com.
Profesi Sunardi sebagai dokter pun dibenarkan oleh Ketua RT Bangunsari, Bambang Pujiana. Namun, selain di rumah, Bambang tidak mengetahui rumah sakit atau tempat praktik Sunardi lainnya.
"Pekerjaannya sampai saat ini yang saya tahu dia itu dokter. Wah saya enggak tahu (di rumah sakit mana). Kelihatannya dia dokter umum," kata Bambang.
Istri Sunardi juga diketahui memiliki profesi yang sama yakni dokter.
Agresif Lakukan Perlawanan ke Tim Densus
Sebelumnya, Tim Densus 88 Antiteror Polri melakukan tindakan tegas terhadap Sunardi yang diduga teroris. Mengutip Antara, Sunardi melakukan perlawanan secara agresif kepada petugas.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan mengatakan Sunardi melakukan penyerangan terhadap petugas yang sedang menghentikannya dengan menabrakkan mobilnya ke arah petugas.
Advertisement