Liputan6.com, Jakarta - Video singkat seorang perempuan yang giginya tengah dikikir viral di Twitter. Perempuan berbaju kuning terlihat kesakitan ketika alat seperti gerinda kecil atau mini drill berputar mengikir gigi miliknya.
Ketika akun pengunggah aslinya ditelusuri, terdapat video serupa dengan durasi yang lebih panjang. Ternyata perempuan tersebut tengah melakukan veneer gigi.
Baca Juga
Dalam keterangan video disebutkan bahwa alat yang berputar cepat itu tengah mengikir tambalan gigi guna dipasang veneer dan tambalan baru.
Advertisement
“Pembongkaran tambalan dan proses veneer dan tambal gigi kembali,” tulis akun TikTok @ridha_veneerkendari dikutip Selasa (15/3/2022).
Unggahan ini kemudian mendapat berbagai reaksi warganet. Banyak yang merasa ngilu, tapi ada juga yang menginginkan perawatan tersebut setelah melihat hasilnya yang bagus.
“Dia yang rapiin gigi, gua yang ngilu,” kata seorang warganet.
“Mau banget sekarang, bagus banget itu hasilnya,” kata warganet lainnya.
Simak Video Berikut Ini
Sangat Berbahaya
Terkait hal tersebut, dokter gigi Belinda Chandra Hapsari mengatakan bahwa proses yang terlihat di video sangat berbahaya.
“Jelas sangat berbahaya," kata Belinda kepada Health Liputan6.com melalui pesan suara.
Pertama, operatornya bukan seorang dokter gigi. Kedua, dari sisi sterilitas, operatornya tidak menggunakan sarung tangan.
Lebih lanjut Belinda, mengatakan, jika operator tidak menggunakan sarung tangan, prinsip sterilitas sudah dilanggar.
Sebab, sarung tangan dan alat pelindung diri lain itu bukan hanya untuk melindungi pasien tapi operatornya juga.
"Ini adalah upaya mengantisipasi menyebarnya penyakit menular," Belinda menekankan.
Gigi itu bagian terkeras nomer 2 di tubuh manusia setelah kebodohan. Dibalik kekerasannya, ada syaraf yang jika sampai jebol, sakitnya bikin sarap karena dalam kondisi sakit serius biasanya tidak ada yang njenguk apalagi nyumbang. pic.twitter.com/ciI7K8d6CW
— Kortugi Garis Receh (@kortugi_ngetwit) March 15, 2022
Advertisement
Dari Sisi Alat
Belinda juga membahas alat yang digunakan operator. Menurutnya, mini drill yang digunakan operator pada prinsipnya sama dengan handpiece yang digunakan dokter gigi, tapi rotasi atau perputaran alatnya berbeda.
"Jadi, kalau handpiece yang kita pakai di kedokteran gigi kan itu sudah diatur dengan kecepatan yang memang tidak membahayakan pasien," kata dia.
Menurut Belinda, banyak orang menganggap gigi itu benda mati. Anggapan itu salah. Sebenarnya, kata dia, gigi adalah organ yang hidup.
Sebab, di dalam gigi ada pulpa yang berisi saraf dan pembuluh darah.
"Saraf dan pembuluh darah ini kalau kena mini drill dengan perputaran yang tidak diatur maka akan menimbulkan panas dan dapat menginfeksi pulpa. Efeknya, pasien merasa ngilu dan bisa menyebabkan kematian pulpa, ini bisa menimbulkan masalah lain," pungkasnya.
Infografis 5 Cara Jaga Kesehatan Mata Era Daring Selama Pandemi COVID-19
Advertisement