Sukses

Dea OnlyFans, dari Close the Door ke Hotel Prodeo karena Konten Pornografi

Dea OnlyFans ditangkap kemarin di Malang, Jawa Timur terkait konten pornografi.

Liputan6.com, Jakarta Nama Dea OnlyFans sempat bertengger dalam kolom trending topic Twitter beberapa waktu lalu. Hal tersebut lantaran dirinya mempromosikan konten pornografi yang dijual dalam situs konten layanan berlangganan OnlyFans di sana.

Tak lama kemudian, wanita 21 tahun ini diundang dalam podcast Close the Door milik Deddy Corbuzier. Dea mengungkapkan sekilas tentang alasan di balik pembuatan konten tersebut.

"Seminggu cuma satu kali (mengunggahnya), tapi enggak cuma satu foto," ujar Dea dalam podcast yang diunggah dalam kanal YouTube Deddy Corbuzier pada Rabu, 9 Maret 2022.

Ia menjelaskan bahwa penghasilan yang didapatkan olehnya dari OnlyFans sekitar 15 juta per bulan, dan menganggapnya seperti pekerjaan.  

Menurut Dea, pekerjaan tersebut bukanlah easy money atau uang yang mudah didapatkan. Lantaran dirinya perlu mengeluarkan modal untuk menyewa hotel bahkan membeli pakaian yang digunakan untuk berfoto.

"Aku enggak menganggap ini long term atau penghasilan utama. Soalnya jujur saja aku masih dapat uang saku dari Mama, ya masih lebih banyak uang sakuku," kata Dea.

"Sebenarnya enggak easy money juga, orang-orang pikirkan OnlyFans easy money banget nih. Enggak, kamu enggak tahu aja cara bikin konten sebenarnya. Susah juga, modal juga kostum, wig, make up, fotografer, nyewa hotel," dia menambahkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Ditangkap di Malang

Kemarin, Kamis 24 Maret 2022, wanita yang sedang menjalani perkuliahan semester akhir tersebut pun ditangkap oleh polisi di Malang, Jawa Timur.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya Kombes Auliansyah Lubis memastikan jika Dea OnlyFans ditangkap bukan berkaitan dengan kehadirannya di podcast Deddy Corbuzier, melainkan karena membagikan konten pornografinya ke publik.

"Iya, karena itu," kata Kombes Auliansyah Lubis kepada wartawan dikutip News Liputan6.com, Jumat (25/3/2022).

Usai penangkapan, Dea dibawa ke Jakarta untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Pihak kepolisian hingga kini juga belum merinci terkait kasus penangkapan tersebut.

"Nanti akan kami sampaikan lebih lanjut karena masih dalam pemeriksaan," ujar Auliansyah.

3 dari 3 halaman

Infografis

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.