Sukses

Hati-Hati, Jamur Ringworm Bisa Menular dari Kucing atau Anjing ke Manusia

Ringworm atau kurap dapat menular lewat berbagai cara, salah satunya bisa dari hewan peliharaan seperti kucing atau anjing.

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa orang mungkin masih asing dengan istilah ringworm, sebuah kondisi yang disebabkan oleh adanya infeksi jamur pada kulit. Ringworm sendiri lebih dikenal dengan sebutan kurap (tinea corporis).

Ringworm atau kurap merupakan ruam yang disebabkan oleh infeksi jamur. Biasanya ruam tersebut berbentuk melingkar dan menyebabkan gatal dengan area kulit yang lebih bersih di dalamnya.

Mengutip laman Mayo Clinic pada Selasa, (19/7/2022), penampilannya yang membentuk lingkaran tersebutlah yang membuat gangguan kulit ini dinamai dengan ringworm. Meski bernama ringworm, cacing bukan penyebab yang terlibat dibaliknya.

Gejalanya pun beragam. Ringworm umumnya dapat menunjukkan gejala lewat area yang berbentuk lingkaran bersisik, kulit gatal yang berbentuk bulat dan datar. Biasanya ringworm muncul pada area bokong, badan, lengan, dan kaki.

Tak hanya itu, gejala ringworm juga ditandai dengan adanya gatal, area bening atau bersisik di dalam lingkaran dengan adanya benjolan yang warnanya berkisar dari merah pada orang dengan warna kulit cerah. Hingga kemerahan, keunguan, coklat, atau abu-abu pada orang dengan warna kulit lebih gelap.

Ringworm dapat menular melalui kontak kulit langsung dengan orang yang terinfeksi, maupun dari hewan yang terinfeksi seperti kucing atau anjing.

Dalam hal penularan dari manusia ke manusia, ringworm dapat menular melalui kontak langsung yang dilakukan dari kulit ke kulit dengan orang yang terinfeksi.

Ringworm juga dapat menular melalui kontak dengan benda atau permukaan yang baru saja disentuh atau digosok oleh orang atau hewan yang terinfeksi. Seperti handuk, sprei, sisir, dan sikat.

2 dari 4 halaman

Menular dari Hewan

Tak hanya dari manusia dan benda, ringworm diketahui juga dapat menular dari hewan ke manusia. Biasanya kondisi ini terjadi jika Anda menyentuh hewan yang terinfeksi dengan ringworm.

Misalnya, ringworm dapat menyebar saat Anda membelai atau merawat anjing atau kucing yang terinfeksi. Infeksi ringworm juga cukup umum terjadi pada sapi.

Selanjutnya, ringworm juga dapat menular dari tanah ke manusia. Hal tersebut lantaran terdapat tanah yang terinfeksi dan kemudian menularkan ke kulit manusia. Namun penyebab satu ini lebih jarang terjadi.

Infeksi ringworm dari tanah kemungkinan besar hanya akan terjadi apabila Anda melakukan kontak yang begitu lama dengan tanah yang terinfeksi tersebut.

Ringworm juga merupakan kondisi yang sulit untuk dicegah. Jamur yang menyebabkan ringworm terjadi seringkali menular tanpa adanya gejala yang muncul sebelumnya.

Namun, cara umum yang dapat dilakukan salah satunya adalah dengan menjaga kebersihan. Mayo Clinic menyarankan Anda untuk sering-sering mencuci tangan dan menjaga area kebersihan bersama.

3 dari 4 halaman

Cara Mencegah Ringworm

Selain dengan menjaga kebersihan, ringworm dapat dicegah lewat menjaga permukaan kulit agar tetap kering. Hindari penggunaan pakaian yang tebal dalam waktu yang lama dalam cuaca yang hangat dan lembab. Hindari juga keringat yang berlebih.

Mengingat ringworm dapat menular dari hewan, maka hindari juga kontak dengan hewan yang sedang terinfeksi. Memeriksakan kondisi hewan peliharaan kepada dokter secara rutin juga dianjurkan.

Hindari pula penggunaan barang pribadi seperti pakaian, handuk, sisir, perlengkapan olahraga, atau barang pribadi lainnya.

Lebih lanjut menurut Mayo Clinic, seseorang memiliki risiko lebih tinggi terkena ringworm dengan beberapa hal. Berikut diantaranya.

1. Hidup di iklim yang hangat

2. Memiliki kontak dekat dengan orang atau hewan yang terinfeksi

3. Berbagi pakaian, tempat tidur atau handuk dengan seseorang yang memiliki infeksi jamur

4. Berpartisipasi dalam olahraga yang menampilkan kontak kulit ke kulit, seperti gulat

5. Kenakan pakaian ketat atau ketat6. Memiliki daya tahan tubuh yang lemah

4 dari 4 halaman

Cara Mengatasi Ringworm

Mengutip laman WebMD dalam hal pengobatan atau perawatannya, Anda bisa bergantung pada seberapa parah ringworm yang terjadi. Dalam banyak kasus, dokter biasanya akan merekomendasikan obat yang dijual bebas.

Hal tersebut lantaran kurap yang ada di kulit Anda memang biasanya dapat bekerja dengan krim, losion, atau bedak antijamur yang dijual bebas dapat. Beberapa yang paling populer adalah klotrimazol (Lotrimin, Mycelex) dan miconazole.

Pengobatan ringworm biasanya akan memakan waktu selama dua sampai empat minggu untuk benar-benar memastikan bahwa jamur tidak lagi hidup. Sehingga dalam jangka waktu tersebut, penting untuk tetap terus mengawasi gejala yang muncul.

Jika kondisi tidak membaik, maka sebaiknya untuk segera konsultasikan pada dokter yang sesuai.Â