Tak Harus Jadi Penghalang, Posisi Seks Satu Ini Bisa Juga untuk Wanita Plus Size

Liputan6.com, Jakarta Berat badan tak jarang membuat wanita merasa tidak percaya diri, termasuk saat berhubungan seks dengan pasangan. Terlebih bagi wanita yang masuk kategori plus size atau memiliki berat badan berlebih, kecemasan terkait seks bisa muncul dari segala sisi.

Hal tersebut pun menjadi wajar bila terjadi. Menurut seksolog, Marla Renee Stewart, orang yang bertubuh lebih besar atau gemuk telah lama di stigmatisasi. Sehingga seringkali mereka memiliki kecemasan tersendiri pada citra tubuhnya.

Kecemasan terkait citra tubuh bisa terbawa dalam ranah seks. Beberapa wanita plus size merasa kurang percaya diri jika hendak melakukan posisi seks tertentu, salah satunya woman on top (WOT).

"Tapi ada banyak hal yang bisa membuat kita sadar diri tentang tubuh. Terutama, perut dan paha tebal kita, yang sebenarnya bisa dimanipulasi saat melakukan WOT," ujar Marla mengutip Bustle pada Kamis (8/9/2022).

Marla mengungkapkan bahwa WOT menjadi posisi seks yang direkomendasikan untuk para perempuan. Hal tersebut lantaran WOT dapat membuat perempuan merasa jauh lebih baik.

"Berada di atas itu memberikan Anda kesempatan untuk mengendalikan kesenangan dan bagaimana Anda menggerakan tubuh. Jadi WOT itu bisa membantu kita memiliki perspektif tentang dimana kita bisa mendapatkan kepuasan itu," kata Marla.

Pendapat selaras diungkapkan oleh intimate coach dan edukator seks, Elle Chase. Menurutnya, posisi seks apapun yang dapat memaksimalkan gesekan dan tekanan pada vagina akan memberi wanita kesempatan untuk mengalami orgasme.

"Orgasme tidak pernah menjadi jaminan. Tetapi mengetahui bagaimana tubuh Anda menyukai sesuatu adalah langkah pertama untuk mencapainya,” ujar Elle.

Posisi seks seperti apa yang tidak menyakitkan bagi wanita saat malam pertama?

2 dari 4 halaman

WOT untuk Wanita Plus Size

Dapat dikatakan, berat badan tak seharusnya menjadi penghalang dalam melakukan berbagai posisi seks termasuk WOT. Mempelajari bagaimana cara terbaik untuk membuatnya bekerjalah yang penting untuk dilakukan.

"Bagi kita yang memiliki masalah lutut atau masalah fisik lainnya, kita perlu melakukan penyesuaian dalam cara kita melakukan WOT. Membuat diri Anda terlihat seksi memang kadang sulit, tetapi bukan tidak mungkin," ujar Marla.

"Ketahuilah dimana batas dan kebutuhan tubuh Anda, selain mempertimbangkan kebutuhan pasangan dan kecocokan seksual. Anda dapat memulainya dengan membangun rasa kepercayaan diri lebih dulu," tambahnya.

Marla mengungkapkan bahwa kepercayaan diri tersebut bisa terbangun lewat pengalaman. Sehingga jika hendak mahir melakukan WOT, maka lakukanlah itu sesering mungkin hingga Anda merasa percaya diri untuk melakukannya.

"Tidak ada yang dapat membantu lebih baik daripada berlatih. Jadi berlatihlah untuk mendapatkan informasi tentang bagaimana tubuh Anda bekerja dan bagaimana tubuh pasangan bekerja untuk memastikan bahwa Anda dan pasangan sama-sama menyukainya," kata Marla.

3 dari 4 halaman

Eksplorasi Secara Pribadi dan Bersama Pasangan

Ilustrasi hubungan intim/copyright freepik.com/racool_studio

Lebih lanjut Marla mengungkapkan bahwa untuk mendapatkan pengalaman tersebut, Anda bisa melakukan eksplorasi secara pribadi maupun bersama pasangan.

Elle juga menyarankan untuk masturbasi secara teratur. Cara ini dianggap dapat membantu Anda untuk lebih memahami apa yang Anda sukai dan tidak.

"Masturbasi secara teratur adalah cara terbaik untuk mempelajari tubuh dan apa yang Anda sukai, sehingga Anda dapat lebih mudah mengomunikasikannya kepada pasangan," ujar Elle.

Dalam upaya ini, Elle menyarankan penggunaan mainan seks atau sex toys untuk membantu. Selain itu, Anda juga bisa mencoba berbagai sudut pandang agar merasa percaya diri ketika melakukan WOT.

"Seks tidak selalu elegan untuk semua orang, dan mampu memberi dan menerima arahan akan sangat membantu Anda dan pasangan merasa nyaman," kata Elle.

4 dari 4 halaman

Biasakan Terbuka dengan Pasangan

Ilustrasi Pasangan Suami Istri Credit: pexels.com/pixabay

Dalam kesempatan yang sama, Elle mengungkapkan bahwa apapun yang terjadi, tingkat keterbukaan pada pasangan menjadi poin penting selanjutnya. Komunikasikan apapun itu termasuk soal kekhawatiran Anda.

"Pastikan bahwa Anda berdua berada di halaman yang sama dan menikmati pengalaman itu secara terus-menerus melalui seks. Buatlah komunikasi tetap berjalan dan selalu terbuka," ujar Elle.

Sedangkan menurut Marla, jika Anda hendak melakukan percakapan terkait seks, maka lakukanlah itu di luar kamar tidur. Pastikan juga Anda dan pasangan sedang berada di lingkungan yang santai dan aman.

"Membicarakannya akan membantu Anda dan pasangan merasa senang dengan situasi tersebut dan merasa siap secara emosional untuk menikmati diri sendiri sepenuhnya,” ujar Marla.