Minuman Paduan Madu, Jinten Hitam dan Kurma Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Liputan6.com, Jakarta Di tengah cuaca yang kadang panas tapi di sore kerap hujan, bisa membuat daya tahan tubuh menurun. Di saat kondisi seperti ini, tubuh bukan cuma butuh minuman yang enak di lidah tapi juga meningkatkan daya tahan tubuh.

Minuman yang mengandung madu, jinten hitam dan kurma bisa jadi opsi dongkrak daya tahan tubuh. Apa bisa dibayangkan rasa yang tercipta dari paduan tiga bahan tersebut? Campuran ketiga bahan tersebut bakal tercipta kombinasi rasa manis dan asam yang menyegarkan.

Namun, bukan cuma enak, tiga komponen tersebut masing-masing sudah dikenal memiliki manfaat.

Pertama, madu. Rasa-rasanya komponen satu ini andalan banyak untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Madu merupakan salah satu kekayaan alam yangkaya akan beragam nutrisi penting, vitamin, hingga senyawa aktif yang bagi tubuh.

Kedua, jinten hitam atau habbatussauda saat ini juga tren digunakan dalam banyak komponen produk di Indonesia ya. Bukan tanpa sebab. Hal ini lantaran, jinten hitam memiliki manfaat yang baik karena salah satunya berfungsi sebagai antioksidan dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Tak heran jinten hitam sejak lama telah digunakan sebagai campuran obat herbal.

Lalu, madu plus jinten hitam ditambah satu lagi atau komponen ketiga yakni sari kurma. Seperti diketahui kurma selain rasanya manis bisa menjadi sumber energi dan memiliki manfaat baik bagi sistem pencernaan.

8 Manfaat Kurma Ajwa Bagi Kesehatan, Kembalikan Cairan Tubuh Setelah Puasa — Kurma si pendongkrak energi dan baik untuk sistem pencernaan (sumber: Pexels.com)

2 dari 4 halaman

Bahan Herbal

Ilustrasi Jinten Hitam/ Pexels — Ilustrasi Jinten Hitam (Foto oleh Jubair Bin Iqbal dari Pexels)

Melihat tiga bahan herbal di atas memiliki banyak manfaat serta kombinasi rasa yang menyegarkan, Deltomed membantu menyediakan dalam bentuk minuman siap saji (ready to drink lewat KOJIMA Minuman Madu Habbatussauda.

"Deltomed, sebagai perusahaan yang berkomitmen menghadirkan produk herbal terbaik dengan bahan dasar natural, melihat kebutuhan minuman kekinian yang tidak hanya bagus secara visual dan rasa enak, tapi dapat memberikan manfaat kesehatan bagi masyarakat," kata Chief Business Development and R&D Deltomed Laboratories, Drs. Victor S. Ringoringo.

Minuman ini tersedia dalam kemasan botol 340 ml sehingga mudah dibawa dan tidak perlu takut tumpah. Berhubung rasanya yang segar dan bisa mengembalikan energi, minuman Kojima menurut Victor cocok untuk teman setelah berolahraga.

"Minuman Kojima hadir dengan kombinasi rasa manis dan asam yang pas, memberikan kesegaran yang khas serta mudah dikonsumsi, praktis dibawa kemana saja dan yang terpenting memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh," lanjut Victor.

3 dari 4 halaman

5 Aspek Lain Jaga Daya Tahan Tubuh

Menambah Energi Cadangan pada Tubuh — Ilustrasi Berolahraga Credit: unsplash.com/Christine

Selain dari minuman sehat, untuk memiliki daya tahan tubuh yang kuat juga perlu menerapkan asupan makanan dengan konsep gizi seimbang. Setiap kali makan ada karbohidrat, protein, serta sayur dan tak ketinggalan buah.

Selain itu, berikut empat tips lain menjaga daya tahan tubuh:

1. Berolahraga Secara Teratur

Rutin berolahraga selama 30 menit setiap hari atau minimal 3–5 kali seminggu dapat meningkatkan reaksi kekebalan tubuh dalam melawan infeksi.

Pilih olahraga yang sesuai kemampuan Anda dan mudah dilakukan selama masa pandemi, seperti berjalan kaki, joging, atau bersepeda di sekitar rumah.

2. Berjemur di Pagi Hari

Cara meningkatkan daya tahan tubuh berikutnya adalah berjemur. Menurut penelitian, orang yang berisiko mengalami kekurangan vitamin D adalah mereka yang terlalu sering berada di ruangan tertutup serta tinggal di kota dengan banyak gedung tinggi, sehingga terhalang dari sinar matahari.

4 dari 4 halaman

Istirahat Cukup

Ilustrasi Perempuan Tidur (sumber: unsplash)

3. Istirahat yang Cukup

Kualitas tidur sangat erat kaitannya dengan daya tahan tubuh. Tidur yang cukup dapat menjaga, bahkan memperkuat daya tahan tubuh.

Pastikan untuk mencukupi waktu tidur sesuai dengan usia Anda. Orang dewasa umumnya membutuhkan waktu tidur sekitar 7–9 jam per hari, sementara remaja membutuhkan waktu tidur sekitar 8–10 jam per hari.

4. Mengelola Stres

Stres merupakan reaksi tubuh terhadap perubahan yang dapat berasal dari lingkungan, tubuh, dan pikiran yang membutuhkan penyesuaian Reaksi tubuh atas perubahan tersebut dapat berupa reaksi fisik, mental, dan emosional.

Mengutip Simply Psychology, stres dapat menimbulkan efek negatif terhadap sistem imunitas tubuh apabila tidak dikelola dengan baik.