Liputan6.com, Jakarta COVID-19 Weekly Epidemiological Update Edition 117 yang dipublikasikan pada 9 November 2022 kembali menunjukkan bahwa Indonesia adalah penyumbang kasus positif terbanyak di Asia Tenggara.
Ini tercatat pada periode 31 Oktober hingga 6 November 2022. Di pekan sebelumnya, yakni pada 24 hingga 30 Oktober, RI juga menempati peringkat pertama sebagai negara dengan penambahan kasus positif COVID-19 terbanyak di Asia Tenggara.
Baca Juga
Pada periode 31 Oktober hingga 6 November, khusus di Wilayah Asia Tenggara ada lebih dari 43.000 kasus baru. Artinya, ada peningkatan 28 persen dibandingkan dengan minggu sebelumnya.
Advertisement
Jumlah kasus baru tertinggi dilaporkan dari negara-negara berikut:
- Indonesia dengan 30.670 kasus baru atau 11,2 kasus baru per 100.000 penduduk, bertambah 56 persen dari minggu sebelumnya
- India melaporkan 8.313 kasus baru atau kurang dari 1 kasus baru per 100.000 penduduk atau turun 13 persen
- Thailand 2.759 kasus baru atau 4.0 kasus baru per 100.000 penduduk, artinya bertambah 8 persen.
Sedangkan, jumlah kematian mingguan baru di Asia Tenggara meningkat sebesar 535 persen dibandingkan dengan minggu sebelumnya, dengan 1.766 kematian baru dilaporkan.
Berbeda dengan pekan sebelumnya, Indonesia kini tak lagi menempati peringkat pertama penyumbang kasus kematian tertinggi di Asia Tenggara. Status ini telah bergeser dengan rincian sebagai berikut:
- India 1.484 kematian baru atau kurang dari 1 kematian baru per 100.000 penduduk. Artinya bertambah 2.598 persen
- Indonesia melaporkan 232 kematian baru atau kurang dari 1 kematian baru per 100.000 penduduk, meningkat 38 dari minggu sebelumnya
- Thailand 40 kasus meninggal baru atau kurang dari 1 kematian baru per 100.000 penduduk, bertambah 21 persen.
Empat (40 persen) dari 10 negara yang datanya tersedia melaporkan peningkatan kasus baru sebesar 20 persen atau lebih, dengan peningkatan proporsional tertinggi diamati di negara-negara berikut:
- Sri Lanka 258 kasus baru, sebelumnya 76 kasus. Artinya bertambah 239 persen
- Timor-Leste melaporkan 4 kasus baru, sebelumnya 2 kasus atau bertambah 100 persen
- Nepal 184 kasus baru, sebelumnya 95 kasus atau bertambah 94 persen dibanding minggu sebelumnya.
Kasus Harian Indonesia per 9 November
Laporan harian sebaran COVID-19 di Indonesia per 9 November 2022 menunjukkan penambahan kasus baru sebanyak 6.186 kasus.
Angka ini turut menambah akumulasi kasus positif COVID-19 di Tanah Air 6.537.907 orang terhitung sejak Maret 2020.
Meski demikian, kenaikan kasus terkonfirmasi diikuti pula dengan penambahan pasien sembuh dan telah dinyatakan negatif COVID-19.
Pada tanggal tersebut, pasien yang dinyatakan negatif COVID-19 bertambah 3.198, sehingga total akumulasi kasus sembuh di Indonesia telah mencapai 6.335.158 orang.
Sayangnya, penambahan kasus kematian akibat terpapar COVID-19 masih terjadi. Menurut Satgas COVID-19, saat ini angka tersebut telah menyentuh 158.952 jiwa, setelah ada penambahan 43 pasien meninggal.
Data update pasien COVID-19 ini tercatat sejak Selasa, 8 November 2022, pukul 12.00 WIB hingga Rabu 9 November 2022 pada jam yang sama.
Advertisement
Kasus di Tingkat Negara
Sedangkan di tingkat negara, jumlah tertinggi kasus baru mingguan dilaporkan dari negara-negara berikut:
- Jepang melaporkan 401.693 kasus baru atau bertambah 42 persen
- Republik Korea 299.440 kasus baru atau bertambah 24 persen dibanding minggu sebelumnya
- Amerika Serikat mengalami penambahan kasus baru sebanyak 266.104 atau bertambah 5 persen
- Jerman melaporkan 224.099 kasus baru atau turun 40 persen
 - China melaporkan 219.102 kasus baru atau turun 15 persen.
Jumlah tertinggi kasus kematian mingguan baru dilaporkan dari negara-negara berikut:
- Amerika Serikat melaporkan 2.480 kasus kematian baru atau turun 20 persen
- India melaporkan 1.484 kasus kematian baru atau bertambah 2.598 persen
- Cina 539 kematian baru atau bertambah 10 persen
- Federasi Rusia melaporkan 484 kasus meninggal baru atau turun 15 persen
- Prancis 404 kematian baru atau menurun 20 persen, seperti mengutip laporan.
Secara Global
Secara global, kasus COVID-19 mingguan turun 15 persen pada periode 31 Oktober hingga 6 November 2022 jika dibandingkan pekan sebelumnya.
Data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan ada lebih dari 2,1 juta kasus baru dilaporkan pada periode ini.
Sedangkan, jumlah kasus kematian mingguan baru menurun 10 persen dibandingkan dengan minggu sebelumnya dengan lebih dari 9.400 kematian dilaporkan.
Pada 6 November 2022, lebih dari 629 juta kasus yang dikonfirmasi dan lebih dari 6,5 juta kematian telah dilaporkan secara global.
Di tingkat regional, jumlah kasus positif mingguan baru dilaporkan menurun atau tetap stabil di empat dari enam wilayah WHO. Keempat wilayah itu adalah:
- Wilayah Eropa kasus positifnya turun 39 persen dibanding minggu sebelumnya
- Wilayah Afrika turun 18 persen
- Wilayah Mediterania Timur mengalami penurunan 11 persen
- Wilayah Amerika turun 3 persen.
Sementara, jumlah kasus meningkat di:
- Wilayah Asia Tenggara kasus barunya bertambah 28 persen
- Wilayah Pasifik Barat bertambah 10 persen.
Jumlah kematian mingguan baru menurun atau tetap stabil di empat wilayah yakni:
- Wilayah Eropa kasus kematiannya turun 40 persen dibanding minggu sebelumnya
- Wilayah Amerika turun 21 persen
- Wilayah Mediterania Timur mengalami penurunan 14 persen
- Wilayah Afrika turun 4 persen.
Sementara, jumlah kematian meningkat di:
- Wilayah Asia Tenggara meningkat 535 persen terutama karena pelaporan batch dari India
- Wilayah Pasifik Barat bertambah 8 persen.
Advertisement