Liputan6.com, Jakarta - Peace Ark yang merupakan Kapal Rumah Sakit Angkatan Laut Tiongkok tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta pada 10 November 2022 untuk melakukan misi kemanusiaan.
Misi yang dimaksud yaitu pemberian layanan kesehatan kepada warga Indonesia dan warga keturunan Tionghoa di Indonesia.
Baca Juga
Terkait dengan misi yang dilakukan, Kementerian Kesehatan telah memberikan panduan untuk pelayanan kesehatan dalam rangka bakti sosial di wilayah pelabuhan Tanjung Priok yang dilakukan oleh personil kesehatan Warga Negara Asing (WNA).
Advertisement
“Layanan tersebut harus mengikuti ketentuan perundang-undangan dan tetap didampingi oleh petugas medis dari pos kesehatan TNI,” jelas Dirjen Tenaga Kesehatan, drg. Arianti Anaya Senin (14/11).
Ketentuan yang harus diikuti oleh pemberi pelayanan kesehatan diantaranya adalah Tenaga Medis WNA harus memperoleh persetujuan praktik dari Konsil Kedokteran Indonesia.
“Tenaga kesehatan selain dokter dan dokter gigi dalam Kapal tidak boleh memberikan pelayanan kesehatan” ujar drg. Anaya.
Pelayanan kesehatan yang diberikan kepada Warga Negara Indonesia (WNI) dilakukan di luar kapal RS (onshore). Sedangkan pelayanan kesehatan bagi WNA Cina dapat dilakukan di kapal RS (onboard).
Pelayanan kesehatan yang dapat diberikan kepada WNI meliputi pelayanan edukasi kesehatan, pemeriksaan fisik dan atau penunjang non invasif.
Sementara itu, pelayanan kesehatan yang tidak diperkenankan diberikan kepada WNI meliputi pemeriksaan fisik dan atau penunjang invasif, termasuk pemeriksaan PCR, pengambilan sampel darah dan atau material biologis lainnya.
Pemberian obat atau material apapun baik secara oral, anal, intra vena, intramuscular, inhalasi, maupun dengan cara lain, termasuk pemberian vaksin apapun juga tidak diperkenankan.
Tentang Peace Ark
Peace Ark atau yang dalam bahasa Cina disebut "He Ping Fang Zhou" merupakan kapal rumah sakit yang dirancang dan dibangun oleh pemerintah Tiongkok. Kapal ini dilengkapi dengan peralatan medis yang canggih, sehingga mampu melakukan diagnosis dan perawatan serta operasi biasa.
Peace Ark sendiri telah melakukan lusinan misi kemanusiaan, merawat lebih dari 180.000 pasien di seluruh dunia sejak ditugaskan pada 2008.
Kapal ini bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok dari 10 hingga 18 November 2022 untuk melakukan misi kemanusiaan bersama Angkatan Laut Indonesia.
Misi kemanusiaan ini adalah yang kedua setelah sebelumnya pernah dilakukan di tempat yang sama pada September 2013.
Pelayanan yang dilakukan Peace Ark dalam kunjungannya bersifat sementara dan hanya boleh dilakukan pada 10-18 November 2022 sesuai izin tinggal, dan Pusat Kesehatan TNI menyediakan personel pendamping dengan kualifikasi sejenis dan dalam jumlah yang sesuai.
(Adelina Wahyu Martanti)
Advertisement