Sukses

Obat Batuk Sirup Ini Aman EG dan DEG oleh Sejumlah Dokter Berdasarkan Rilis BPOM

BPOM RI merilis daftar obat yang telah menjalani pengujian dan dinyatakan aman dan tidak terkait terhadap kasus gagal ginjal anak di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Baru-baru ini, Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) menginstruksikan penyetopan sementara obat sirup dan cair di apotek. Bahkan, kemenkes juga menghimbau kepada tenaga kesehatan untuk tidak memberi resep obat bebas dalam bentuk sirup kepada masyarakat. Hal tersebut merupakan tindak lanjut dari adanya lonjakan kasus gangguan ginjal akut progresif atipikal pada anak.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan hingga tanggal 23 Oktober 2022, kasus sembuh 16%, sedang dalam perawatan 27%, dan kasus meninggal dunia 57% dari total 245 kasus. Kasus gagal ginjal akut pada anak tersebut dikaitkan dengan adanya zat etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG) yang terdapat pada obat sirup dan cair. Kedua zat tersebut diduga kuat menjadi pemicu gagal ginjal akut pada anak.

Selain Kementerian Kesehatan, Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (BPOM) RI juga merilis daftar obat yang telah menjalani pengujian dan dinyatakan aman dan tidak terkait terhadap kasus gagal ginjal anak di Indonesia. Terdapat 168 produk sirup obat dari 60 Industri Farmasi (IF) yang dinyatakan tidak mengandung 4 pelarut (Propilen Glikol, Polietilen Glikol, Sorbitol, dan/atau Gliserin/Gliserol).

2 dari 3 halaman

Semua Produk Komix Dinyatakan Aman

Berdasarkan surat edaran Badan POM nomor B-RG.02.01.4.42.11.22.816 menerangkan bahwa seluruh produk PT Bintang Toedjoe diproduksi tidak menggunakan polietilen glikol, propilen glikol, sorbitol, dan gliserin/gliserol.

Produk PT Bintang Toedjoe yang di dalamnya juga terdapat Komix, Komix Herbal, dan Komix Herbal Kids dinyatakan aman untuk dikonsumsi. Adapun rincian produk PT Bintang Toedjoe lainnya yang dinyatakan aman oleh Badan POM adalah sebagai berikut:

  1. Bejo Anak.
  2. Bejo Herbal.
  3. Bejo Herbal Extra.
  4. Bintang Toedjoe Masuk Angin Plus.
  5. Komix Herbal Flummune.
  6. Komix Herbal Kids.
  7. Komix Herbal Original.
  8. Komix Herbal Rasa Jahe.
  9. Komix Herbal Rasa Jeruk Nipis.
  10. Komix Herbal Rasa Lemon.
  11. Komix Herbal Rasa Peppermint.

Seperti diketahui, Komix memiliki beberapa varian obat sirup yang bisa meredakan gejala batuk kering, batuk berdahak, panas dalam, hidung tersumbat, dan pilek. Selain itu, Komix juga dapat dikonsumsi oleh orang dewasa maupun anak-anak.

3 dari 3 halaman

Komix Dianjurkan Sejumlah Dokter

Dengan manfaat yang dimilikinya, Komix dengan varian Komix, Komix Herbal, dan Komix Herbal Kids pun direkomendasikan oleh beberapa dokter. Rekomendasi tersebut semakin menguatkan bahwa obat sirup Komix aman untuk dikonsumsi dan bebas dari zat EG dan DEG.

Seperti dr. Nadia Alaydrus yang menyatakan melalui Instagram-nya bahwa Komix Herbal aman dikonsumsi berdasarkan surat edaran Badan POM dan aman untuk dikonsumsi sebagai solusi dari masalah atau gejala batuk.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Nadia alaydrus (@nadialaydrus)

Selaras dengan dr. Nadia, dr. Fandani Riskal melalui alun TikTok-nya juga mengatakan hal yang sama. Baginya terkait dengan kasus gagal ginjal akut yang berhubungan dengan obat sirup, Komix Herbal aman dikonsumsi karena sudah lulus uji Badan POM.

@dr.fandanir Sefruit edukasi yang bikin kita sehat #KembaliHerbal #gagalginjal #serunyabelajar #belajarbareng #etilenglicol #bismillahfyp #tiktokpelitfyp ♬ French music style, accordion, waltz - arachang

Tak ketinggalan, dr. Gia Pratama pun angkat suara dengan obat sirup Komix Herbal melalui akun Instagram-nya. Ia menjelaskan beberapa langkah yang harus dilakukan masyarakat dalam membeli obat sirup dan salah satu yang dianjurkannya adalah Komix, karena terdaftar sudah lulus uji oleh Badan POM.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Gia Pratama (@giapratamamd)

Nah, jadi kalian tidak perlu risau lagi ya! Karena obat sirup Komix yang diproduksi oleh PT Bintang Toedjoe sudah dinyatakan aman untuk dikonsumsi dan direkomendasikan pula oleh beberapa dokter.

 

(*)

Video Terkini