Polri hingga KPK Raih Penghargaan Budaya Hidup Sehat

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Republik Indonesia memberikan penganugerahan penghargaan dalam penerapan budaya hidup sehat di tingkat kementerian/lembaga pada Selasa, 6 Desember 2022.

Piagam dan trofi penghargaan diserahkan langsung oleh Menko PMK RI Muhadjir Effendy. Penghargaan ini bertajuk, Germas Award yang merupakan penganugerahan dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kepada kementerian/lembaga terbaik dalam pelaksanaan pembudayaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).

Tujuan dilaksanakan Germas Award untuk meningkatkan komitmen dan kepedulian lintas sektor pemerintah serta optimalisasi keterlibatan sektor non-pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah, terutama dalam mengkampanyekan dan mendorong kesadaran masyarakat. Ini demi membudayakan Germas agar menjadi budaya di setiap institusi dan masyarakat.

Kemenko PMK bersama Sekretariat Kabinet, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kesehatan, Kementerian PPN/Bappenas, dan Badan Riset dan Inovasi Nasional telah melakukan penilaian pembudayaan Germas di kementerian/lembaga sejak 29 Agustus – 31 Oktober 2022.

Terpilih 5 Kementerian/Lembaga terbaik dalam pembudayaan Germas, yaitu:

Kementerian PAN-RB: terbaik dalam 'Pembudayaan Germas Kementerian/Lembaga'
Kementerian Pertahanan: terbaik dalam kategori 'Dukungan komitmen dan kebijakan'
Kepolisian Negara RI: terbaik dalam kategori 'Pelaksanaan Lingkungan Sehat'
Badan Keamanan Laut: terbaik Dalam Kategori 'Pelaksanaan Aktifitas Fisik'
Komisi Pemberantasan Korupsi: terbaik dalam kategori 'Pelaksanaan Deteksi Dini Penyakit dan Inovasi'

Seorang mantan pegawai BUMN, Audy Joana merintis usaha minuman sehat berupa cold pressed juice pada Maret 2020. Salah satu alasan ia merintis usaha ini karena sejumlah penyakit yang dialami dan keinginan untuk memulai hidup sehat.

2 dari 4 halaman

Gencarkan Semangat Hidup Sehat

Menko PMK Muhadjir Effendy — Menko PMK **Muhadjir Effendy** menyerahkan piagam penghargaan kepada sejumlah kementerian/lembaga dalam acara 'Anugerah Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) Awards Tahun 2022' di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) RI Jakarta, Selasa (6/12/2022). (Dok Kemenko PMK RI)

Masing-masing kementerian/lembaga yang meraih penghargaa, mendapatkan sebuah piagam yang ditandatangani langsung oleh Presiden Joko Widodo. Khusus untuk pemenang kategori terbaik dalam Pembudayaan Germas K/L yang diraih oleh KemenPAN-RB mendapatkan piagam serta trofi Germas Awards 2022.

Muhadjir Effendy berharap Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) bisa tersosialisasikan dengan baik dan menjadi budaya yang mendarah daging bagi setiap penduduk Indonesia di semua jenjang umur dan dtahapan siklus kehidupan.

Seperti peningkatan aktivitas fisik, perilaku hidup sehat, penyediaan pangan sehat dan percepatan perbaikan gizi, peningkatan pencegahan dan deteksi dini penyakit, peningkatan kualitas lingkungan dan peningkatan edukasi hidup sehat.

“Terima kasih kepada kementerian/lembaga yang telah menunjukkan kesungguhannya dalam pelaksanaan Germas. Saya mohon semua pemangku kepentingan kementerian/lembaga dan daerah untuk terus menggencarkan semangat hidup sehat melalui Germas,” ucap Menko PMK saat memberikan sambutan acara 'Anugerah Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) Awards Tahun 2022' di Kanto Kemenko PMK RI Jakarta beberapa hari lalu.

3 dari 4 halaman

Terus Sukseskan Germas

Menko PMK Muhadjir Effendy juga turut memberikan sertifikat penghargaan kepada beberapa mitra pembangunan yang selama ini sudah mendukung pembudayan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), yakni BRI, Reckitt Benckiser, Danone, Enesis Group dan Astra International.

“Saya ucapkan selamat kepada Kementerian/Lembaga yang telah mendapatkan Germas Awards 2022. Mudah-mudahan, bisa menjadi pemicu dan teladan bagi Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah serta organisasi mitra lain yang selama ini telah bersama-sama mensukseskan Germas,” tutupnya.

Acara Germas Award turut dihadiri oleh Menkes Budi Gunadi Sadikin, Menpora Zainudin Anali, Kepala Bakamla Laksdya TNI Aan Kurnia, Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti, Kepala BRIN Laksana Tri Handoko, Wakil Menteri LHK Alue Dohong.

Kemudian Wakil Menteri ketenagakerjaan Afriansyah Noor, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, Sekjen Kemenhan Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto, Staf Ahli Bidang Budaya Kerja KemenPAN-RB Abdul Hakim, Sekjen Kemendagri Suhajar Diantoro, Sekjen Kemenkum-HAM Komjen Pol.

Ada juga Andap Budhi Revianto, serta perwakilan dari Kementerian Lembaga lainnya dan para Gubernur dan Kepala Daerah yang hadir secara daring.

4 dari 4 halaman

Butuh Kerja Sama Lintas Sektor

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK Agus Suprapto menekankan, pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) butuh kerja sama lintas sektor.

“Dengan kata lain, Germas tidak hanya tanggung jawab sektor kesehatan, tetapi membutuhkan sinergitas multisektor dari pusat hingga daerah,” katanya.

Germas adalah sebuah gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. Aksi GERMAS diikuti dengan memasyarakatkan perilaku hidup bersih dan dukungan untuk program infrastruktur dengan basis masyarakat.

Pembudayaan Germas telah tertuang dalam Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 2017 tentang Germas. Selain itu, Germas juga dilatarbelakangi oleh meningkatnya angka mordibitas dan mortalitas Penyakit Tidak Menular (PTM) dan penyakit menular masih harus terus dikendalikan.

Instruksi Presiden tentang Germas di atas telah menginstruksikan kepada Menteri/Kepala Lembaga, Direktur Utama BPJS Kesehatan, dan para Gubernur serta Bupati/Wali Kota untuk dapat bersinergi dalam menjalankan tugas dan fungsinya mewujudkan Germas melalui: