Sukses

Update COVID-19 Hari Ini 2 Februari 2023: Kasus Positif Tambah 248, Sembuh 203, Meninggal 5

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) masih melaporkan update harian sebaran kasus COVID-19 di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) melaporkan update harian sebaran kasus COVID-19 di Indonesia.

Hari ini, Kamis 2 Februari 2023 data menunjukkan kasus positif masih mengalami penambahan. Ada 243 kasus konfirmasi baru sehingga akumulasinya menjadi 6.730.537.

Tiga provinsi dengan penambahan kasus terbanyak hari ini adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur. DKI Jakarta memimpin di peringkat pertama dengan 101 kasus konfirmasi baru dan 53 orang sembuh.

Jawa Barat menyusul dengan 58 kasus baru dan 12 orang telah sembuh. Jawa Timur di peringkat ketiga dengan 22 kasus positif baru dan 23 orang sembuh dari COVID-19.

Total penambahan kasus sembuh hari ini sebanyak 203 sehingga akumulasinya menjadi 6.565.411.

Sayangnya, kasus meninggal juga masih bertambah. Hari ini penambahannya sebanyak 5 jiwa. Akibatnya, akumulasi kasus pasien wafat akibat COVID-19 menjadi 160.822.

Laporan tersebut juga menunjukkan ada 1.153 suspek yang diperiksa. Ada pula data soal spesimen dan kasus aktif. Spesimen hari ini sebanyak 14.748 dan kasus aktif sebanyak 4.304.

Capaian Vaksinasi Hari Ini

Data Satgas COVID-19 turut merinci penambahan capaian vaksinasi per 2 Februari 2023. Hari ini, penambahan terjadi pada seluruh dosis. Baik dosis primer pertama dan kedua maupaun booster pertama dan kedua.

- Vaksinasi primer pertama bertambah 2.551 sehingga akumulasinya menjadi 204.250.992.

- Vaksinasi primer kedua bertambah 2.982 sehingga akumulasinya menjadi 69.482.899.

- Vaksinasi ketiga alias booster pertama bertambah 10.056 sehingga akumulasinya menjadi 69.482.899.

- Vaksinasi keempat alias booster kedua bertambah 151.429 sehingga akumulasinya menjadi 1.437.190. Kini, selain untuk tenaga kesehatan dan lanjut usia (lansia), booster kedua juga bisa diberikan kepada masyarakat umum.

 

2 dari 4 halaman

Update Hari Sebelumnya

Di hari sebelumnya, yakni pada Rabu 1 Februari 2023 penambahan kasus baru tercatat sebanyak 273.

Angka ini turut menambah akumulasi kasus COVID-19 di Indonesia menjadi  6.730.289.

Penambahan juga terjadi pada kasus sembuh sebanyak 276 orang. Dengan begitu, total akumulatif ada 6.565.208 pasien berhasil sembuh dan dinyatakan negatif COVID-19 di Indonesia hingga kemarin.

Sementara itu, angka kasus meninggal dunia bertambah 3 orang. Sehingga, total akumulatif ada 160.817 orang di Indonesia meninggal dunia akibat virus Corona yang menyebabkan COVID-19.

Data update pasien COVID-19 ini tercatat sejak pukul 12.00 WIB, Selasa 30 Januari hingga Rabu 1 Februari 2023 pada jam yang sama.

3 dari 4 halaman

Kasus Kraken di Tangsel

Setelah kasus pertama subvarian XBB 1.5 Kraken terdeteksi di Indonesia pada warga negara asing (WNA) Polandia, kini kasus kedua menyusul.

Kasus kedua yang terdeteksi di RI terjadi pada warga yang berdomisili di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten. Hal ini diketahui setelah hasil pemeriksaan whole genome sequencing (WGS) keluar pada 31 Januari 2023.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Allin Hendalin Mahdaniar, pihaknya mendapatkan informasi dari Public Health Emergency Operating Center (PHEOC) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Rabu 1 Februari 2023.

"Berdasarkan hasil Whole Genome Sequencing (WGS) tanggal 31 Januari 2023 ditemukan 1 orang warga Kota Tangerang Selatan terkonfirmasi COVID-19, subvarian XBB 1.5," kata Allin melalui keterangan pers, 1 Februari 2023.

4 dari 4 halaman

Pulang Umrah

Pasien Kraken kedua ini adalah Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) bersama tiga anaknya. Pasien tiba di Indonesia pada 15 Januari 2023. Menurut keterangan Kementerian Kesehatan pasien tersebut positif COVID-19 usai pulang dari umrah.

"Dia itu PPLN, pulang Umrah," ujar Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), Maxi Rein Rondonuwu.

Setibanya di Tanah Air, pasien mengeluh beberapa gejala. Termasuk batuk, pilek, dan sakit tenggorokan.

Pada 16 Januari 2023, pasien dan 1 orang anaknya memeriksakan diri ke laboratorium dan dilakukan PCR dengan hasil terkonfirmasi COVID-19.

Selanjutnya dilakukan WGS dan terkonfirmasi 1 orang dengan subvarian XBB 1.5.