Sukses

Kronologi Yudo Andreawan Pria Gempal Mengamuk di Stasiun Manggarai hingga Ditangkap Polisi

Yudo Andreawan, pria yang mengamuk di Stasiun Manggarai kini tengah dalam proses pemeriksaan oleh pihak kepolisian.

Liputan6.com, Jakarta Yudo Andreawan, pria yang viral sejak Selasa lalu kini tengah diperiksa oleh pihak kepolisian. Yudo Andreawan telah menjadi buah bibir warganet karena bukan hanya sekali membuat onar.

Mulanya, pria gempal bernama asli Yudo Andreawan tersebut kedapatan mengamuk saat bersenggolan dengan penumpang lain di Stasiun Manggarai. Dirinya menunjuk-nunjuk penumpang itu dan berusaha mengejarnya.

Namun, upaya Yudo Andreawan mengejar pengumpang yang memancing emosinya berhasil dihadang oleh petugas keamanan Stasiun Manggarai. Viralnya video pria mengamuk di Stasiun Manggarai pun membawanya berjumpa dengan jalur hukum untuk yang kesekian kalinya.

Kasubdit Ranmor Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kompol Yuliansyah mengungkapkan bahwa penangkapan Yudo Andreawan dilakukan di kawasan Gatot Subroto pada dini hari.

"Iya betul tadi malam pukul 2.00 WIB," kata Yuliansyah kepada awak media, Jumat (14/4/2023).

Kronologi Penangkapan Yudo Andreawan oleh Polisi

Yuliansyah mengungkapkan bahwa awalnya pihak kepolisian mengaku ingin meminta keterangan terkait banyaknya warganet yang merundung Yudo Andreawan di media sosial akibat video viral-nya.

"Banyak yang ngejek dia di media sosial. Kita seakan-akan mau menampung laporan dia terkait yang nge-bully dia. Jadi kita pancing yang bersangkutan ini, dan kita tangkap," ujar Yuliansyah.

Menurut Yuliansyah, pihak kepolisian memang telah menerima beberapa laporan soal keributan yang dibuat oleh Yudo Andreawan. Namun, laporan masih didalami lewat interogasi yang masih dilakukan di Polda Metro Jaya.

"Sudah ada sih (laporan) dari beberapa lawyer, cuman belum tahu laporannya yang mana," kata Yuliansyah.

2 dari 4 halaman

Kabar Penangkapan Yudo Andreawan Dibagikan Warganet

Kabar penangkapan pria gempal Yudo Andreawan yang tengah viral ini turut dibagikan oleh pemilik akun Twitter @mazzini_gsp. Menurut keterangannya, pihak kepolisian sudah menangkap Yudo Andreawan untuk diperiska lebih lanjut.

"Update. Baru aja Pak Arhie kabari saya bahwa YA sudah ditangkap pihak kepolisian. Terima kasih Pak @ahriesonta dan @polisijaksel. Semoga pihak-pihak yg dirugikan bisa tenang sekarang. Cc: @mariska_drg. Dan pelaku bisa dapat penanganan yg semestinya," tulis Mazzini melalui cuitan terbarunya.

"Tambahan keterangan dari Pak Arhie: YA ditangkap satuan Polda Metro Jaya. Pesan lanjutan: Dan korban lainnya ditunggu melapor," sambungnya dalam cuitan berbeda.

Menurut keterangan Mazzini, pihak kepolisian akan menangkap Yudo Andreawan setidaknya sore ini atau paling lambat esok hari. Sisi kejiwaan yang bersangkutan turut akan diperiksa lebih lanjut.

"Baru aja Pak Arhie sampein secepetnya dilakukan penahanan, kalau gak sore ini, paling lambat besok. Termasuk soal kejiwaan lagi diperiksa juga," kata Mazzini.

3 dari 4 halaman

Yudo Andreawan Ngamuk di Tempat Kerja Wanita Incarannya

Selain viral lewat video pria ngamuk di Stasiun Manggarai, Yudo Andreawan sudah lebih dulu mengamuk di banyak tempat lain. Salah satunya di tempat kerja wanita incarannya.

Peristiwa itu diungkapkan oleh pemilik akun Twitter @mariska_drg, teman dari wanita yang dijadikan obsesi oleh Yudo Andreawan. Berdasarkan penjelasannya, Yudo datang untuk menemui wanita incarannya ke tempat kerja sebelum akhirnya mengamuk.

"Saya kenal baik dengan perempuan yang dijadikan obsesi sama YA. Pernah sampai YA datang ke klinik teman saya itu, obrak abrik kliniknya untuk dapetin nomor hp teman saya. Banting barang2 disana, ngejebolin tembok klinik, sampai ngeludahin perawat dan admin disana," tulis Mariska mengutip cuitannya pada Kamis, 13 April 2023.

Mariska mengungkapkan bahwa perbuatan Yudo Andreawan sebenarnya sudah dilaporkan ke polisi. Namun, laporan itu berakhir damai lantaran dirinya masih dalam pengawasan dokter kejiwaan.

"Sudah lapor polisi, tapi berakhir damai. Entah kenapa. Kasihan teman saya, sampai ketakutan pergi dari tempat tinggalnya, ketakutan naik kendaraan umum, ketakutan pergi kerja. Padahal dia tidak kenal dengan YA. @KomnasHAM @KomnasPerempuan," ujar Mariska melanjuti cuitan sebelumnya.

4 dari 4 halaman

Momen Yudo Andreawan Ngamuk di Kampus

Percakapan Yudo Andreawan dengan Ketua Program Magister Ilmu Hukum (MIH) Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI), Dr Ratih Lestarini sendiri ikut tersebar.

Dalam tangkapan layar, terlihat bahwa Yudo Andreawan juga pernah ngamuk di area kampus. Usai kejadian itu, dirinya diminta cuti kuliah oleh pihak kampus.

"Dari hasil rapat tersebut Yudo dicutikan studinya dulu karena dinilai Yudo sudah sulit untuk berinteraksi dengan dosen. Diharapkan Yudo bisa treatment kesehatan mental (emosi) dulu. Setelah sehat aktif kembali. Jadi seharusnya Yudo ikuti dulu ya," ujar Ratih.

Ratih yang mengetahui bahwa Yudo Andreawan sebenarnya baru saja mengamuk dalam area kampus pun mempertegas itu pada Yudo.

"Kemarin kamu ngamuk lagi kan? Hayo," kata Ratih kepada Yudo Andreawan.

"Di Salemba iya bu. Ada yang nyelonong saya lagi ngomong. Tapi kontekstual kok. Di ruang rektorat lantai 5. Masa gara itu saya dipaksa cuti bu? Saya mau lulus cepat," jawab Yudo Andreawan.