Liputan6.com, Jakarta Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan melaporkan bahwa akan terjadi lonjakan pemudik dari 85 juta menjadi 123 juta orang pada momen Lebaran tahun ini. Dengan adanya lonjakan pemudik hingga 47% itu, artinya masyarakat disarankan untuk tetap menjaga kesehatan dimulai dari hal yang paling kecil, yaitu mencuci tangan dengan sabun dan menggunakan hand sanitizer.Â
Kebiasaan baik itu wajib dilakukan mengingat Covid-19 masih terjadi di Indonesia dan total kasus Covid-19 saat ini mencapai 6.757.445. Bahkan selama satu bulan terakhir, kasus Covid-19 meningkat. Berkaitan dengan hal tersebut, Lifebuoy sebagai merek sabun anti-kuman nomor satu di dunia menyelenggarakan Program Mudik Sehat bersama Mobil Siaga Lifebuoy.Â
Baca Juga
Senior Brand Manager Lifebuoy, Kevin Stefano mengatakan, Lifebuoy mempunyai tujuan untuk melindungi keluarga Indonesia agar tidak gampang jatuh sakit. Lewat periode mudik lebaran tahun ini dengan padatnya jumlah orang yang mudik, risiko keluarga pemudik jatuh sakit pun sangat tinggi.Â
Advertisement
"Mulai dari transmisi orang sakit yang dapat tertular, ataupun ketika tangan kotor karena tidak menjaga higienitas. Maka dari itu, Lifebuoy merasa periode mudik ini sangat penting untuk menggandeng partner seperti Kemenkes, Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI), dan Halodoc, untuk melakukan Program Mudik Sehat," kata Kevin usai acara peluncuran Program Mudik Sehat bersama Mobil Siaga Lifebuoy di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Minggu (16/4).Â
Kevin menjelaskan, Terminal Kampung Rambutan adalah titik pertama penempatan Mobil Siaga Lifebuoy yang hadir untuk mengedukasi para pemudik pada khususnya dan masyarakat pada umumnya, agar tetap menjaga kesehatan di periode mudik tahun ini. Program Mudik Sehat Lifebuoy juga akan ada di empat titik lainnya, yaitu di:Â
- Rest Area KM 166 Cipali, Jawa Barat pada 18 April 2023
- Parkir Timur Senayan, Jakarta pada 18 April 2023
- PKOR Way Halim, Bandar Lampung pada 18 April 2023
- Balai Prajurit Pasmar 2 Sidoarjo, Jawa Timur pada 19 April 2023
Untuk mencegah pemudik jatuh sakit, dalam program ini, Lifebuoy bersama Kemenkes, PDUI, dan Halodoc menyediakan dua tindakan sekaligus. Pertama adalah tindakan preventif dengan mengedukasi kebersihan diri, terutama cuci tangan pakai sabun (CTPS), dalam enam langkah dan lima momen penting.Â
"Kami juga melakukan tindakan solutif bersama Kemenkes, PDUI dan Halodoc. Kemenkes menyediakan ekspertis sebagai perwakilan negara, untuk mengadakan mudik yang aman, sehat, dan selamat. Dari sisi PDUI, menyediakan jaringan dokter yang ada di seluruh Indonesia, untuk memberikan konsultasi dokter gratis dari sisi kesehatan. Dari sisi Halodoc sebagai platform telehealth nomor satu di Indonesia, kami juga mendapatkan support, konsultasi dokter gratis, jika memang pemudik jatuh sakit di jalan tempat mudik, namun kami harapkan tidak terjadi, pemudik dapat konsultasi dokter gratis dari Halodoc," ujar Kevin.Â
Berkaitan dengan hal tersebut, dr. Imelda Datau, MM selaku Ketua Perhimpunan Dokter Umum Indonesia juga mengatakan, saat mudik potensi penyebaran penyakit yang disebabkan kurangnya higienitas dan terkontaminasi makanan sangat mungkin terjadi. Maka dari itu, perlu adanya edukasi terus-menerus, agar para pemudik selalu ingat tentang pentingnya menjaga kebersihan, salah satunya dengan mencuci tangan.Â
"Kami berharap dengan adanya program ini, masyarakat bisa teredukasi dan mencegah penyakit yang diakibatkan infeksi dan penularan yang cepat. Di lima titik dalam program ini, kami juga menyediakan obat gratis dan pelayanan kesehatan gratis," ujar dr. Imelda.Â
Lebih lanjut, Chief Operating Officer Halodoc Veronica Sari Utami mengatakan bahwa kolaborasi dengan Lifebuoy merupakan wujud komitmen Halodoc sebagai partner layanan kesehatan, agar dapat terus diandalkan kapanpun dan dimanapun.Â
"Layaknya kotak P3K yang siap sedia pada saat terjadi penyakit. Halodoc sebagai telehealth pilihan masyarakat, juga berkomitmen hadir, tidak hanya pada saat sakit secara kuratif, tapi juga secara preventif sebelum sakit itu terjadi, termasuk saat mudik dan lebaran kali ini, agar mudik tetap terasa nyaman. Jika jatuh sakit bisa tetap disembuhkan, pengobatan, perawatan dari dokter kami di Halodoc. Kami sangat berbangga bisa menjadi bagian dari kolaborasi ini dan bersama Lifebouy, kami terus menyehatkan masyarakat Indonesia dengan layanan yang mudah, nyaman, dan edukasi terus menerus," kata Veronica.Â
Untuk informasi, selain mendapatkan edukasi dan layanan kesehatan gratis, pemudik yang berkunjung pada lokasi Program Mudik Sehat bersama Mobil Siaga Lifebuoy juga akan mendapatkan produk sabun mandi dan cuci tangan Lifebuoy. Juga voucher pemeriksaan kesehatan, produk kesehatan, hingga pemeriksaan laboratorium dari Halodoc.
Selain mengadakan kegiatan Mudik Sehat bersama Mobil Siaga Lifebuoy, Lifebuoy bersama Kemenkes melalui Tim Gerak Cepat Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat juga melakukan kegiatan Edukasi dan Pemantauan Mudik Sehat 2023 di bandara, terminal, stasiun dan pelabuhan. Kegiatan ini dilakukan dengan membagikan sabun Lifebuoy dan flyer edukasi kepada masyarakat untuk tercapainya mudik yang aman, sehat, dan selamat.
Â
(*)