Liputan6.com, Jakarta - Lebaran Idul Fitri menandai akhir bulan suci Ramadhan. Hidangan lezat yang penuh dengan resep favorit keluarga dihidangkan sedemikian rupa.
Setelah sebulan berpuasa dari fajar hingga matahari terbenam, mampukah Anda menahan godaan untuk tidak terlalu banyak makan?
Baca Juga
Meskipun tidak ada yang salah dengan menikmati hari kemenangan, kembali ke kebiasaan makan sebelum Ramadhan dengan cepat dapat mengganggu sistem tubuh.
Advertisement
Terlalu banyak makanan dapat menyebabkan perut kembung, perasaan kenyang berlebihan, dan rasa bersalah. Hal ini juga dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak diinginkan.
Faktanya, kita mudah jatuh ke dalam kebiasaan makan yang tidak sehat ketika berada di tengah kerumunan. Lantas, bagaimana cara tetap menjaga kesehatan di hari Lebaran?
Minum Air Putih Sebelum Makan
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang minum dua gelas atau 500 mL air sebelum makan dapat membantu mengonsumsi 75-90 kalori lebih sedikit saat makan, seperti melansir Al-Arabiya English. Ini merupakan cara mudah untuk mengurangi asupan kalori.
Ada yang berpendapat bahwa menelan air sebelum dan saat makan dapat mengganggu pencernaan. Namun, menurut Konsultan Dokter dan Diabetologis, Vipul Rustgi pandangan itu salah.
“Minum air sebelum makan justru dapat memudahkan proses pencernaan," kata Rustgi.
Selain itu, minum air saat makan dapat membantu kamu untuk makan perlahan, serta memberikan waktu untuk memeriksa sinyal lapar dan kenyang, sebagaimana ditulis Health Shots.
"Air membuatmu merasa kenyang dan kamu tidak akan makan berlebihan, serta dapat menjaga kesehatan dengan mempertahankan berat badan yang optimal,” Rustgi menambahkan.
Kontrol Porsi Makan
Salah satu cara yang baik untuk tetap menjaga kesehatan di hari Lebaran adalah dengan mengobrol lebih banyak dan makan lebih sedikit. Alih-alih berfokus pada makanan, cobalah untuk mengobrol dan menikmati waktu bersama keluarga.
Cara efektif lainnya adalah menghindari makanan yang sama, bahkan jika itu berarti menolak tawaran dari kerabat yang memaksa.
Tak hanya menyebabkan kenaikan berat badan, makan terlalu banyak dan berat dalam satu waktu juga dapat menyebabkan masalah pencernaan.
Oleh karena itu, sebaiknya makan dalam porsi yang lebih kecil dalam beberapa waktu. Ini akan membantu tubuh Anda mencerna makanan dengan lebih mudah dan mempercepat metabolisme tubuh.
Advertisement
Konsumsi Buah dan Sayur
Buah dan sayuran kaya air dan serat sangat baik untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan merasa kenyang.
Jika ingin makan pencuci mulut, sebaiknya dimulai dengan buah-buahan dulu sebelum mencoba makanan pencuci mulut yang mengandung gula.
Buah-buahan yang manis bisa memuaskan keinginan akan gula. Setelah memakan buah, Anda bisa mencoba sedikit gigitan makanan pencuci mulut untuk memenuhi keinginan.
Menurut American Heart Association, makan buah dan sayuran kaya serat juga membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke. Selain itu, kedua jenis makanan ini juga mengandung banyak vitamin dan mineral yang penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Berolahraga atau Jalan Kaki
Saat berolahraga, tubuh akan melepaskan hormon yang disebut endorfin. Hormon ini dapat membuat Anda merasa bahagia.
Olahraga juga dapat membantu tubuh untuk mencerna makanan dengan lebih baik, sehingga Anda tidak merasa terlalu kenyang.
Jika Anda tidak bisa meluangkan waktu untuk olahraga yang berat, pastikan Anda tetap berjalan kaki.
Dengan berjalan pagi, Anda akan lebih sulit untuk tergoda untuk makan berlebihan dan merusak usaha yang telah dilakukan selama berpuasa.
Anda bisa sempatkan berjalan kaki saat pergi ke masjid untuk sholat Eid atau berkeliling komplek untuk bersilaturahmi dengan tetangga.
Advertisement