Sukses

Update COVID-19 Hari Ini 26 April 2023: Kasus Positif Tambah 1.399, Sembuh 1.191, Meninggal 14

Kasus COVID-19 di Indonesia masih mengalami penambahan di atas angka seribu. Hari ini, Rabu 26 April 2023 penambahan kasus positif tercatat sebanyak 1.399. Lalu, kasus meninggal pun kembali di angka belasan.

Liputan6.com, Jakarta Kasus COVID-19 di Indonesia masih mengalami penambahan di atas angka seribu. Hari ini, Rabu 26 April 2023 penambahan kasus positif tercatat sebanyak 1.399.

Angka ini turut menambah akumulasi kasus positif COVID-19 di Indonesia menjadi 6.767.126.

Penambahan juga terjadi pada kasus sembuh sebanyak 1.191 sehingga akumulasinya menjadi 6.594.830.

Sayangnya, kasus meninggal juga masih mengalami penambahan. Bahkan, penambahan hari ini lebih dari 10 jiwa. Ada 14 orang meninggal akibat COVID-19 hari ini, sehingga akumulasinya menjadi 161.204.

Data Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 juga menunjukkan penambahan kasus aktif sebanyak 194 sehingga akumulasinya menjadi 11.092.

Sementara, jumlah spesimen yang dilaporkan hari ini sebanyak 20.587 dan suspek sebanyak 1.068.

Capaian Vaksinasi Hari Ini

Laporan ini juga menunjukkan penambahan capaian vaksinasi per 26 April 2023. Dalam tabel hanya ada dua vaksinasi yang mengalami penambahan yakni vaksinasi primer pertama dan kedua.

Vaksinasi dosis pertama bertambah 128 sehingga akumulasinya menjadi 203.831.584. Sedangkan, vaksinasi kedua bertambah 145 sehingga akumulasinya menjadi 174.870.527.

Sementara, vaksinasi booster pertama alias suntikan ketiga tidak ada penambahan sehingga jumlahnya masih di angka 68.739.017. Begitu pula vaksinasi keempat alias booster kedua yang jumlahnya masih di angka 3.140.549.

Target sasaran vaksinasi COVID-19 di Indonesia yakni 234.666.020. Data ini dihimpun oleh Satgas COVID-19 terhitung sejak Selasa, 25 April 2023 pukul 12.00 WIB hingga Kamis, (26/4/2023) di jam yang sama.

2 dari 4 halaman

Laporan COVID-19 di Hari Sebelumnya

Di hari sebelumnya, yakni pada Selasa 25 April 2023 kasus positif COVID-19 mengalami penambahan sebanyak 1.167 sehingga akumulasinya menjadi 6.765.727.

Penambahan juga terjadi pada kasus sembuh sebanyak 841 sehingga akumulasinya menjadi 6.593.639.

Kasus meninggal mengalami penambahan sebanyak 8 jiwa sehingga akumulasinya menjadi 161.190.

Data juga menunjukkan penambahan kasus aktif sebanyak 318 sehingga akumulasinya menjadi 10.898.

Sedangkan, jumlah spesimen dalam laporan ini sebanyak 13.842 dan suspek sebanyak 1.052.

3 dari 4 halaman

COVID-19 Indonesia di Tingkat Asia Tenggara

Di tingkat Asia Tenggara, Indonesia masih menjadi salah satu negara dengan kasus positif COVID-19 tertinggi. Datanya tercantum dalam COVID-19 Weekly Epidemiological Update Edition 139 yang dipublikasikan pada 20 April 2023.

Laporan periode 20 Maret hingga 16 April 2023 ini menunjukkan, Wilayah Asia Tenggara melaporkan lebih dari 141.000 kasus baru COVID-19. Artinya, meningkat 654 persen dibandingkan dengan periode 28 hari sebelumnya.

Ada tiga negara dengan penambahan kasus COVID-19 terbanyak di Asia Tenggara. Ketiga negara itu adalah India, Indonesia, dan Nepal dengan rincian sebagai berikut:

  • India melaporkan 122.695 kasus baru atau 8,9 kasus baru per 100.000 penduduk. Bertambah 1.068 persen dari 28 hari sebelumnya. India disebut sebagai negara asal dari subvarian XBB.1.16 atau COVID Arcturus.
  • Indonesia di peringkat kedua dengan 16.091 kasus baru atau 5,9 kasus baru per 100.000 penduduk. Bertambah 125 persen dibanding periode sebelumnya.
  • Nepal melaporkan 996 kasus baru atau 3,4 kasus baru per 100.000 penduduk, bertambah 1.933 persen.
4 dari 4 halaman

Kasus Kematian Akibat COVID-19 Indonesia di Asia Tenggara

Tak hanya kasus positif, Indonesia juga menduduki peringkat kedua sebagai negara dengan kasus kematian akibat COVID-19 di Asia Tenggara.

Jumlah kematian 28 hari terakhir di Wilayah Asia Tenggara meningkat 210 persen dibandingkan dengan periode sebelumnya dengan 484 kematian baru dilaporkan.

Jumlah kematian baru tertinggi dilaporkan dari negara-negara berikut:

  • India melaporkan 312 kematian baru atau kurang dari 1 kematian baru per 100.000 penduduk, bertambah 643 persen.
  • Indonesia melaporkan 152 kasus kematian baru atau kurang dari 1 kematian baru per 100.000 penduduk, bertambah 79 persen dibanding periode sebelumnya.
  • Thailand di peringkat ketiga dengan 13 kasus kematian baru atau kurang dari 1 kematian baru per 100.000 penduduk, turun 52 persen.