Liputan6.com, Jakarta - Kate Middleton resmi menyandang gelar Princess of Wales (Putri Wales) di saat Pangeran William sah menjadi Putra Mahkota pada September 2022.
Sebelum bergabung dengan Kerjaan Inggris dan menjadi menantu Raja Charles III pada 2011, Kate Middleton ternyata sempat melakoni berbagai macam pekerjaan selayaknya orang biasa.
Baca Juga
Kate Middleton Diprediksi Lebih Cepat Naik Takhta Jadi Ratu Inggris
Polah Manis Pangeran Louis di Acara Natal Kerajaan Inggris, Ungkap Pesan Pribadi sampai Jaga Rahasia dari Putri Charlotte
Kate Middleton Elegan dengan Gaun Mantel Merah Berpita Hitam Saat Jadi Tuan Rumah Acara Natal Tahunan Kerajaan
Sebagai seorang remaja, sebelum dia masuk ke Universitas St. Andrews, Kate sudah mulai mencari uang layaknya remaja seusianya pada saat itu.
Advertisement
Istri Pangeran William memulai pekerjaan pertamanya dengan posisi sebagai awak geladak pesiar Marina Ocean Village di Southampton, Inggris.
Ketika berkuliah, di momen dia bertemu dan berkenalan dengan Pangeran William, Kate memutuskan untuk mengambil pekerjaan sebagai pelayan.
Kate Middleton Pernah Jadi Pelayan
Hal ini terungkap saat Kate Middleton berbagi banyak pengalaman uniknya dalam siaran khusus TV Natal A Berry Royal Christmas pada 2019 seperti melansir Daily Record, Sabtu 12 Mei 2023.
Di acara tersebut, host Mary Berry membuat koktail tanpa alkohol, lalu memberikannya kepada Kate Middleton untuk dibawa ke para tamu.
Hal ini membuat wanita kelahiran 9 Januari 1982 menjadi flashback, kemudian bercanda,"Ini mengingatkan saya pada masa-masa kuliah saya ketika saya jadi pelayan,".
Ketika Mary menanyakan apakah dirinya ahli dalam pekerjaan itu, ibu dari Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis menjawab dengan jujur dan tertawa, "Tidak, saya sangat buruk!” candanya.
Sempat Bekerja di Bidang Fashion
Setelah lulus dari universitas, wanita pemilik nama lengkap Catherine Elizabeth Middleton mendapat pekerjaan di rantai fashion besar bernama Jigsaw.
Pada umur 24 tahun, Kate bekerja sebagai accessories buyer untuk merek high street tersebut, sekitar akhir tahun 2006.
Jigsaw mengonfirmasi bahwa Kate Middleton bergabung dengan staf mereka sebagai accessories buyer untuk merek Jigsaw dan Jigsaw Junior.
"Kami dapat mengonfirmasi bahwa Kate bergabung dengan staf kami sebagai accessories buyer untuk Jigsaw dan Jigsaw Junior. Kami tidak dapat berkomentar lebih lanjut," ujar mereka.
Menurut laporan, Kate Middleton sudah memiliki hubungan dengan merek tersebut sebelumnya karena dia pernah membantu tugas-tugas seperti mengambilkan teh dan makanan ringan selama pemotretan fashion.
Advertisement
Kate Middleton Bekerja di Perusahaan Keluarga Sebelum Akhirnya Menjadi Anggota Kerajaan
Pekerjaan terakhirnya sebelum bergabung dengan Keluarga Kerajaan adalah bekerja untuk bisnis keluarga, Party Pieces.
Bisnis dekorasi pesta ini dimiliki oleh ibu Kate, Carole Middleton, dan didirikan pada 1987 ketika Carole mencari inspirasi untuk pesta ulang tahun Kate yang kelima.
Saat masih bekerja di sana, Kate bertanggung jawab sebagai web desainer dan fotografer. Namun, dia meninggalkan pekerjaannya pada Januari 2011 menjelang pernikahannya dengan Pangeran William pada bulan April.
Seorang ajudan kerajaan mengonfirmasi kepergiannya dari perusahaan tersebut dan mengatakan bahwa Kate akan fokus untuk mempersiapkan diri menjadi anggota keluarga kerajaan secara penuh.
Sudah Jadi Anggota Kerajaan, Apa Pekerjaan Kate Middleton Sekarang?
Setelah menjadi bagian dari Kerajaan Inggris, Kate Middleton berperan sebagai patron atau pelindung dari beberapa organisasi yang terkait dengan minat amal.
Hal ini mencerminkan keinginannya untuk membantu anak-anak, pemuda, dan keluarga yang paling rentan, mempromosikan kesempatan melalui olahraga dan aktivitas di luar ruangan.
Sebagai ‘pelindung’, Kate akan mendukung proyek organisasi-organisasi tersebut, menyoroti pekerjaan mereka melalui program acara resmi, dan mengumpulkan organisasi untuk bekerja sama dan mendukung satu sama lain, seperti melansir laman resmi The Royal Family.
Seperti Pangeran William, Kate juga melakukan kegiatan filantropinya melalui Yayasan Kerajaan (The Royal Foundation).
Advertisement