Liputan6.com, Jakarta - Rumah tangga Henry Charles Albert David atau yang akrab disapa Pangeran Harry bersama Meghan Markle lagi-lagi diterpa isu miring. Kali ini, keduanya dikabarkan akan bercerai.
Kabar tersebut bermula saat Pangeran Harry ketahuan menghubungi pengacara khusus perceraian. Pernikahannya bersama Meghan Markle disebut-sebut mengalami masalah serius hingga isu cerai akhirnya muncul ke publik.
Baca Juga
"Ada masalah dalam pernikahan mereka selama beberapa waktu. Maksudku, aku telah mendengar dari lima sumber yang benar-benar dapat dipercaya bahwa Harry menelepon pengacara beberapa bulan yang lalu," ujar penulis biografi Kerajaan Inggris sekaligus sosialita terkemuka, Lady Colin Campbell mengutip MSN, Senin 5 Juni 2023.
Advertisement
Pangeran Harry Disebut Bertahan karena Anak
Pendapat selaras disampaikan oleh mantan kepala pelayan kerajaan, Paul Burrell. Seperti diketahui, dahulu Paul Burrell bekerja sebagai kepala pelayan Putri Diana hingga kematiannya pada 1997.
Dalam hal ini, Paul Burrell turut mengonfirmasi soal desas-desus miring soal pernikahan anak bungsu Raja Charles IIIÂ dengan Meghan Markle.
Menurutnya, Pangeran Harry bertahan dalam pernikahannya hanya karena ingin melihat Archie dan Lilibet tumbuh dewasa.
"Apakah saya satu-satunya orang di Inggris yang berpikir kalau Harry akhirnya sadar akan kebenaran? Apakah dia akhirnya melihat kebenaran tentang apa yang dilakukan istrinya, bahwa dia telah dicuci otaknya selama ini dan terpesona oleh kecantikannya atau semacamnya? Karena kita semua tahu itu, tapi dia seperti tidak menyadarinya," kata Paul Burrell mengutip Sky News.
Hubungan Pangeran Harry dengan Paul Burrell
Hingga kini belum dapat dipastikan jikalau Pangeran Harry maupun Pangeran William punya hubungan baik dengan Paul Burrell. Sebab, pada tahun 2003, buku berjudul A Royal Duty karya Paul Burrell menceritakan detail intim kehidupan Putri Diana.
Saat itu, Pangeran Harry dan Pangeran William sempat menyebut jikalau buku itu sebagai bentuk pengkhianatan yang dingin dan terang-terangan dalam sebuah pernyataan. Mereka bahkan pernah meminta Paul Burrell berhenti menerbitkannya.
Menurut Louise Roberts dari News Corp, pernyataan Paul Burrell memang sangat menarik untuk didengar. Tapi, Louise mengungkapkan bahwa Pangeran Harry kemungkinan besar tidak akan meninggalkan pernikahannya dengan Meghan Markle.
"Harry adalah pasangan yang tidak akan pergi karena dia tidak ingin kehilangan anak-anaknya," ujar Louise Roberts.
"Tetapi fakta bahwa dia punya dua kamar sebagai bentuk pelarian menurut saya sangat menarik dan mungkin bukan pertanda baik," sambungnya.
Advertisement
Isu Pangeran Harry Punya Kamar Terpisah dari Meghan Markle
Louise Roberts mengungkapkan bahwa kabar Pangeran Harry sempat ingin menjauh dari Meghan Markle bukanlah pertanda yang baik.
Pangeran Harry dikabarkan menyewa kamar terpisah yang jaraknya tak jauh dari kediamannya bersama Meghan Markle di Montecito, California. Sebuah sumber mengungkapkan bahwa Pangeran Harry sesekali menginap di hotel itu tanpa kehadiran Meghan Markle.
Pangeran Harry juga disebut-sebut memiliki kamar khusus di San Vicente Bungalows, klub anggota pribadi di LA yang dekat dengan tempat olahraganya Barry's Bootcamp.
Merespons hal itu, Lady Colin mengungkapkan bahwa semua kabar ini masih merupakan desas-desus sehingga penting untuk tidak langsung percaya.
"Anda harus sangat berhati-hati dengan apa yang Anda yakini, karena apapun yang datang dari Montecito bisa dengan mudah menjadi kebohongan," kata Lady Colin.
Perdebatan Pangeran Harry dan Meghan Markle
Sebelumnya, Pangeran Harry sempat terlihat menghadiri upacara penobatan Raja Charles III di Westminster Abbey, London. Saat itu, Pangeran Harry memang datang tanpa Meghan Markle.
Ternyata, ayah Meghan Markle, Thomas Markle mengungkapkan bahwa keputusan putrinya tetap di California dan tidak ikut ke upacara penobatan Raja Charles III adalah yang terbaik.
Sebab, Thomas menyebut ada banyak perbedaan pendapat antara Pangeran Harry, Meghan Markle, dan Royal Family.
"Itu yang terbaik (tidak ikut ke acara penobatan). Ada banyak perbedaan pendapat antara Meghan, Harry, dan Royals," kata Thomas seperti dikutip dari DailyMail.
Advertisement