Liputan6.com, Jakarta - Usai menghabiskan tiga tahun di AC Milan, pesepakbola asal Spanyol, Brahim Diaz, memilih balik kampung ke Real Madrid pada musim panas ini.
Disebutkan bahwa Brahim Diaz bakal memperoleh tempat di tim utama Real Madrid pada musim 2023/2024.
Baca Juga
Dalam pengumuman resminya, Real Madrid menyatakan bahwa kontrak Brahim Diaz sudah diperpanjang hingga 30 Juni 2027.
Advertisement
Perjalanan Karier Brahim Diaz
Brahim Diaz pertama kali bergabung ke akademi Manchester City di umur 14 tahun. Dia lalu pindah ke Manchester City pada 2015 dengan nilai kontrak £200 ribu. Kala itu dia masih berumur 16 tahun.
Kepiawaiannya menguasai si kulit bundar, membawa Brahim Diaz meraih jenjang karier yang lebih tinggi lagi.
Brahim Diaz mampu menembus skuat utama dan melakoni debut untuk Manchester City pada umur 17 tahun 49 hari.
Pertandingan pertamanya terjadi saat melawan Swansea di Piala Liga Inggris 2016-2017 pada 21 September 2016.
Menurut catatan, kala itu Brahim Diaz bermain sebagai pemain pengganti di menit ke-80 menggantikan Kelechi Iheanacho. Permaiannya dinilai cukup berhasil.
Lima hari kemudian, Brahim Diaz pun teken kontrak profesional pertamanya dengan City untuk tiga tahun.
Brahim Diaz Tampil di Liga Champions Musim 2017-2018
Pembuktian karier berikutnya terjadi ketika Brahim Diaz memperoleh kesempatan unjuk gigi di Liga Champions pada musim 2017-2018.
Brahim Diaz adalah pemain kedua termuda (18 tahun) dalam sejarah Manchester City yang mampu bermain di Liga Champions.
Gol pertama Brahim Diaz datang saat Manchester City melawan Fulham di Piala Liga. Tak tanggung-tanggung, Brahim Diaz langsung mencetak dua gol.
Â
Sepak Terjang Karier Brahim Diaz, Hengkang dari AC Milan Balik ke Real Madrid
Pada 27 juli 2017, Brahim Diaz tampil kembali sebagai pemain pengganti saat melawan Real Madrid dalam persahabatan International Champions Cup dan menyumbang gol terakhir untuk kemenangan City 4-1.
Brahim Diaz disebut-sebut punya perpaduan gaya bermain Lionel Messi dan David Silva.
Kemampuan menggiring bolanya disejajarkan dengan Lionel Messi, kecepatan membuatnya sulit diburu lawan.
Teknik Brahim Diaz Dinilai Jempolan
Teknik jempolan Brahim Diaz sudah terdeteksi sejak dini. Kala itu, rekaman pertandingan dirinya bersama akademi Malaga menghebohkan publik.
Brahim Diaz mampu memanipulasi bola dengan cara seperti Messi dan David Silva.
Layaknya kedua bintang tersebut, Brahim Diaz juga punya kemampuan berperan sebagai gelandang serang atau posisi menyerang lainnya.
Â
Advertisement
Profil Brahim Diaz
Brahim Diaz memiliki nama lengkap Brahim Abdelkader Diaz dan lahir di Malaga, Spanyol 3 Agustus 1999.
Brahim Diaz merupakan alumni akademi Malaga dari tahun 2010 hingga 2013.
Kemampuan tak biasa yang dimiliki Brahim Diaz saat dirinya bisa bermain dengan dua kaki sekaligus.
Kedua kaki Diaz aktif, tapi sekarang dia lebih sering menggunakan kaki kiri sebagai senjata andalan.
Pada 2017 Diaz mencetak gol brilian ke gawang Real Madrid di masa pramusim. Sebuah tembakan dari kaki kirinya berhasil menaklukkan Kiko Casilla.
Â
Bukti Brahim Diaz Selalu Tampil Gemilang
Brahim Diaz melakukan debut di Liga Champions pada musim lalu ketika jadi pemain pengganti lawan Feyenoord pada November.
Tak cuma bersama Manchester City, kala membela timnas negaranya, Brahim Diaz juga selalu gemilang.
Brahim Diaz menjadi pemain penting kesuksesan Spanyol U-17 melaju ke babak final Euro 2016, dan setahun kemudian membawa Manchester City ke final FA Youth Cup.
Musim lalu Spanyol menjadikannya pemain ketiga termuda tim U-21 pada usia 18 tahun dan 28 hari di laga melawan Italia.
Advertisement