Malang sekali nasib bocah laki-laki berusia 4 tahun ini. Di usianya yang masih terlalu kecil, ia sudah menderita Leber congenital amaurosis (LCA) dan dinyatakan buta total.
Satu yang patut diacungi jempol untuk bocah laki-laki yang diketahui bernama Gavin Robert, ia mampu berjalan sendiri tanpa bantuan orang lain. Gavin tidak ingin membiarkan kondisi yang dialaminya sekarang menghancurkan dan menghentikan niatnya untuk menjelajai dunia. Makanya itu, untuk pertama kalinya bocah ini keluar rumah hanya dengan tongkat kesayangannya.
Beberapa foto menunjukkan betapa kerasnya usaha anak ini untuk dapat bepergian seorang diri tanpa ada yang membantu. Kehebatan bocah ini pun telah direkam oleh orangtuanya dan diupload ke dalam YouTube.
Di dalam video tersebut terlihat jelas betapa gigihnya bocah ini untuk menemukan pinggir trotoar. Gavin pun mulai merabah-raba sekitarnya. Ketika ia berhasil turun dari trotoar tersebut, ia pun berseru, "Aku bisa melakukannya!".
Empat bulan setelah kelahiran Gavin, dirinya didiagnosa dengan LCA. LCA merupakan penyakit langka warisan yang biasanya membuat penderitanya benar-benar buta. Menurut para penelitian, anak-anak dengan gangguan lahir seperti yang dialami bocah tersebut belum ditemukan obat untuk menyembuhkannya.
"Dia akan sangat senang ketika dia melakukan hal-hal secara mandiri untuk pertama kalinya," jelas Ibunda Gavinda seperti dilansir Dailymail, Kamis (14/3/2013).(Adt/Mel)
Satu yang patut diacungi jempol untuk bocah laki-laki yang diketahui bernama Gavin Robert, ia mampu berjalan sendiri tanpa bantuan orang lain. Gavin tidak ingin membiarkan kondisi yang dialaminya sekarang menghancurkan dan menghentikan niatnya untuk menjelajai dunia. Makanya itu, untuk pertama kalinya bocah ini keluar rumah hanya dengan tongkat kesayangannya.
Beberapa foto menunjukkan betapa kerasnya usaha anak ini untuk dapat bepergian seorang diri tanpa ada yang membantu. Kehebatan bocah ini pun telah direkam oleh orangtuanya dan diupload ke dalam YouTube.
Di dalam video tersebut terlihat jelas betapa gigihnya bocah ini untuk menemukan pinggir trotoar. Gavin pun mulai merabah-raba sekitarnya. Ketika ia berhasil turun dari trotoar tersebut, ia pun berseru, "Aku bisa melakukannya!".
Empat bulan setelah kelahiran Gavin, dirinya didiagnosa dengan LCA. LCA merupakan penyakit langka warisan yang biasanya membuat penderitanya benar-benar buta. Menurut para penelitian, anak-anak dengan gangguan lahir seperti yang dialami bocah tersebut belum ditemukan obat untuk menyembuhkannya.
"Dia akan sangat senang ketika dia melakukan hal-hal secara mandiri untuk pertama kalinya," jelas Ibunda Gavinda seperti dilansir Dailymail, Kamis (14/3/2013).(Adt/Mel)