Kandungan Blewah serta Manfaat, Salah Satunya Bagus untuk Kesehatan Jantung

Menurut Gillespie,mengonsumsi blewah dapat melindungi jantung. Hal ini disebabkan oleh potasium dan antioksidan seperti vitamin A dan C pada buah tersebut.

Sebuah penelitian selama delapan minggu mengevaluasi biomarker inflamasi pada orang dewasa yang mengikuti diet DASH. Mereka menyimpulkan, bahwa pola makan kaya buah dan sayuran menurunkan risiko penyakit jantung secara keseluruhan.

Temuan ini pun akhirnya dipublikasikan di Annals of Internal Medicine pada Juni 2020.

Lalu menurut meta analisis yang terbit di Circulation pada April 2021, rekomendasi lima kali sehari untuk buah dan sayuran, mampu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dan kematian terkait.

Blewah mengandung vitamin A yang dikenal dapat meningkatkan kesehatan mata.

California Cantaloupe Advisory Board mencatat, bahwa buah ini juga kaya akan sumber lutein dan zeaxanthin. Jika digabungkan, kedua antioksidan ini dapat mengurangi risiko degenerasi makula terkait usia.

Menyehatkan Usus

Blewah dianggap sebagai salah satu buah yang lebih ramah usus, karena kandungan seratnya lebih rendah. University Health Network, Kanada menyebut, ketika mengalami diare sebaiknya konsumsi 1/3 hingga blewah sebagai salah satu buah yang aman untuk dikonsumsi.

Menurut Klinik Cleveland, penderita sindrom iritasi usus besar disarankan untuk mengonsumsi blewah, karena dianggap rendah fruktosa.

“Mengonsumsi ¾ blewah dapat sebagai alternatif musim panas untuk penderita penyakit radang usus, atau pertumbuhan bakteri usus kecil yang berlebihan,” jelas Tennant.

Mengutip dari VerywellFit, blewah memberikan efek fotoprotektif ketika dikonsumsi atau dioleskan pada kulit. Ketika dioleskan pada kulit yang terbakar sinar matahari.

Ekstrak blewah meningkatkan aktivitas antioksidan, mengurangi sel-sel yang terbakar sinar matahari, dan meningkatkan kadar melanin.

Meskipun makan blewah tidak menggantikan kebutuhan akan perlindungan terhadap sinar matahari, hal ini dapat memberikan bantuan ekstra pada tubuh saat penyembuhan dari sinarnya.