Sukses

Sebelum Hubungan Makin Kacau, Ini 4 Cara Mengungkapkan Maaf ke Pasangan

Permintaan maaf saja tidak cukup. Lakukan empat hal ini agar pasangan luluh.

Liputan6.com, Jakarta - Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan. Terutama seseorang yang terlibat hubungan percintaan, mereka lebih rentan bertengkar karena sebuah kesalahan.

Ketika kesalahan yang sama terulang, sulit untuk mengembalikan kepercayaan pasangan lagi. Akhirnya hubungan pun menjadi tegang dan pasangan menyesali perbuatannya.

Ketika diliputi rasa penyesalan, pasangan sulit menemukan jalan keluar untuk mengembalikan suasana hubungan.

Coach life, Randi Levin, MD, pun menyarankan agar bersikap romantis untuk mengembalikan suasana hubungan.

"Ketika menyesal artinya seseorang tidak melakukan sesuatu yang diinginkan pasangan. Bersikaplah romantis, mungkin ini bisa mengarah ke satu arah," kata Levin.

Namun permintaan maaf saja tidak cukup. Menurut psikolog klinis, Carla Marie Manly, PhD, menunjukan rasa penyesalan harus diiringi dengan tindakan.

“Seperti sikap romantis yang bijaksana, masuk ke dalam 'paket permintaan maaf.’ Dengan begini hubungan dan kepercayaan cenderung pulih lebih cepat dan menyeluruh,” kata Manly.

Lebih lanjut tentang tindakan romantis, berikut ini empat hal yang harus dilakukan untuk tunjukan kesungguhan permohonan maaf kepada pasangan, dilansir dari Best Life.

1. Lakukan Sesuatu di Luar Kebiasaan

Ketika berbuat salah, memberikan sesuatu yang bisa menaikan mood bisa membuat pasangan senang. Menurut terapis hubungan, Angela Sitka, LMFT, lakukanlah sesuatu yang romantis diluar dari kebiasaan. Akhirnya dengan begitu pasangan tidak menduga dan merasa dihargai.

“Lakukan sesuatu yang tidak terduga untuk menunjukkan kepada pasangan dia, betapa kita menghargainya,” kata Sitka.

2 dari 4 halaman

2. Tunjukan Rasa Empati

Setelah melakukan kesalahan, penting bagi kita untuk menciptakan ruang perasaan dengan pasangan. 

“Empati itu luar biasa romantis. Tidak ada yang lebih menarik daripada seseorang yang menunjukkan, bahwa dia mendengarkan alasan kekasihnya merasa terluka,” kata psikoterapis dan guru meditasi, Katherine Chan, LMFT.

Melalui itu, pihak yang merasa bersalah dapat memberi tahu rencana perubahan sikap untuk menyesuaikan. Setelah itu, Chan menyarankan agar ketahui perasaan pasangan secara berkala setelah perubahan sikap tersebut.

3 dari 4 halaman

3. Mengambil Inisiatif

Hal ini dapat mencakup meluangkan seluruh waktu untuk dihabiskan bersama, meskipun di tengah jadwal yang padat. Sebagai pihak yang bersalah, perlu memiliki daftar kegiatan menyenangkan apa yang akan dilakukan dengan pasangan.

Terutama bagi mereka yang melakukan perselingkuhan, tindakan permintaan maafnya pun harus lebih sungguh-sungguh.

“Putusnya hubungan seperti perselingkuhan, memerlukan sikap romantis yang lebih serius dan berkelanjutan,” kata Sitka.

Melakukan tindakan ini, pihak yang bersalah ingin menunjukkan kepada pasangan bahwa ia dapat mengutamakan kebutuhan kekasihnya, meskipun dengan sesuatu yang biasanya tidak dianggap romantis.

4 dari 4 halaman

4. Ungkap Permintaan Maaf dengan Tulus

Beberapa terapis percaya, bahwa ada hal yang lebih yaitu menyampaikan permintaan maaf dengan tulus dan bijaksana.

Seperti yang disebutkan Manly, ini lebih dari sekadar mengatakan perkataan maaf saja.

“Tindakan yang paling penting adalah permintaan maaf dengan tulus yang berasal dari tanggung jawab diri sendiri serta komitmen,” kata Manly.

“Tindakan permintaan maaf yang tulus dan melakukan perubahan jauh lebih bermakna dibandingkan tindakan material seperti hadiah, bunga, coklat, perhiasan, atau lainnya,” tambah Manly.