Sukses

Update Kasus Cacar Monyet atau Monkeypox di Jawa Barat: 1 Positif dan 2 Suspek per 31 Oktober 2023

Satu positif cacar monyet atau monkeypox atau Mpox saat ini dirawat di RS Hasan Sadikin Bandung. Sementara itu, dua warga Jawa Barat lain yang suspek masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.

Liputan6.com, Bandung Dinas Kesehatan Jawa Barat menyebutkan bahwa hingga 31 Oktober 2023 terdapat satu kasus terkonfirmasi cacar monyet atau monkeypox aau Mpox dan dua suspek.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, Vini Adiani Dewi, kasus pertama adalah pasien pria berusia 36 tahun dari Kota Bandung positif terinfeksi cacar monyet. Pasien pertama kasus Mpox di Jawa Barat tersebut saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) dengan kondisi stabil.

"Nah lalu yang sekarang yang terkonfirmasi positif baru satu yang di RS Hasan Sadikin. Walaupun menurut informasi tadi malam ada masuk satu lagi dari Kota Bandung tapi belum tentu monkeypox. Belum dikatakan positif, jadi baru satu yang dinyatakan positif ya," ujar Vini saat ditemui di Kantor Dinas Kesehatan Jawa Barat, Bandung, Selasa, 31 Oktober 2023.

Lalu, suspek cacar monyet atua Mpox kedua berada di Kota Bogor. 

"Jadi suspeknya ada dua. Terduganya satu di Kota Bandung yang (baru) masuk RSHS sekarang yang satu lagi ada di Kota Bogor," kata Vini.

Pasien Positf Mpox Bandung Tak Terkait dengan Suspek

Khusus pasien cacar monyet asal Kota Bandung, Vini menjelaskan tidak ada kaitannya antara keduanya. Disebutkan masing - masing memiliki riwayat sendiri.

Lalu, untuk pasien pertama yang positif Mpox, ditegaskan Vini tidak ada kaitannya dengan 20-an kasus serupa yang terjadi di Jakarta.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sempat Ada Warga Karawang Positif Mpox Dirawat di Jakarta

Sebelumnya, Vini menyebutkan pada bulan Juni 2023 terdapat kasus pertama seorang warga Karawang yang positif terpapar Mpox di Jakarta dan sembuh usai dirawat di sebuah rumah sakit Jakarta.

"Bukan menjadi catatan Dinas Kesehatan Jawa Barat karena lokasi terjangkitnya pasien berada di Jakarta. Sempat pulang dan diperiksa di RSUD Karawang saat sudah dirawat di rumah sakit Jakarta. Tapi hasilnya sembuh dan kembali ke Jakarta, dan jadi catatan kasus dinas kesehatan di sana," ucap Vini.

Dinas Kesehatan pada bulan Juni 2023 itu usai dilakukan penyisiran dan pelacakan paparan, tidak ditemukan adanya sebaran penyakit Mpox di Karawang.

 

3 dari 3 halaman

Gejala Pasien Pertama Positif Mpox di Jawa Barat

Pada pasien monkeypox yang saat ini dirawat di RS Hasan Sadikin menunjukkan gejala ringan. Sehingga perawatan pasien positif terjangkit Mpox ini hanya melibatkan dokter spesialis penyakit kulit dan kelamin.

Lalu, dokter juga hanya memberikan obat-obatan luar tubuh seperti salep (topikal) dan pereda nyeri (simptomatik) sesuai dengan gejala.  Lalu, pasien pertama monkeypox di Bandung ini tidak diberikan antivirus. 

"Untuk anti virusakan diberikan kepada pasien dalam kondisi berat mungkin diperlukan. Sekarang ini obat anti virus (Mpox) belum tersedia di rumah sakit kami," ungkap Ketua Tim Penyakit Infeksi Menular Khusus RSHS, Yovita Hartantri, Bandung, Selasa, 31 Oktober 2023.

Yovita menerangkan gejala awal Mpox berupa demam, tidak enak badan, nyeri otot, sendi seperti pada infeksi virus pada umumnya. Disusul pada dua hari kemudian muncul ruam, dimulai dari daerah wajah, badan dan telapak tangan.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini