Liputan6.com, Jakarta Tampaknya benarlah adanya bahwa silaturahmi merupakan salah satu pintu rezeki. Siang itu, sepasang couplepreneur tak hentinya membalas sapaan dan mengabulkan keinginan foto bersama para tamu undangan. Tak hanya bertegur sapa, keduanya juga menyempatkan berbincang hangat dengan mereka yang menyapa, meski hanya sebentar.
Ratusan tamu dan undangan yang hadir siang itu terdiri dari mitra usaha, kolega, serta keluarga. Kehadiran mereka tak hanya untuk menyaksikan koleksi terbaru dari lini fashion muslimah pasangan ini, melainkan juga sebagai bentuk support pada keduanya.
Baca Juga
Adalah Dewi Permata dan Rosy Andreas, pasangan suami istri pemilik brand busana muslim Kiciks Muslimah, yang siang itu menghelat annual show atau show tahunan yang ke-4, menunjukkan koleksi musim terbaru mereka, khususnya untuk menyambut Lebaran 2024.
Advertisement
"Kiciks sudah rutin dari semenjak 2018 melaksanakan annual show, ini adalah annual show Kiciks yang ke-4, kita memperagakan produk-produk Lebaran 2024," tutur Dewi membuka perbincangan, Minggu, 26 November 2023 di bilangan Kelapa Gading, Jakarta.
Peragaan busana siang itu juga menandai perjalanan 10 tahun couplepreneur yang karib disapa Uni dan Uda ini berkiprah di bidang modest wear. Diakui Dewi Permata, brand busana muslim yang dibangunnya bersama sang suami telah melalui banyak hal selama nyaris satu dekade, termasuk fase jatuh bangun di masa pandemi.
"Semua brand kayaknya terdampak ya dengan pandemi, termasuk juga dengan Kiciks. Tapi kita enggak mau menyerah dengan keadaan, kita tetap melaju, kita tetap berkarya dengan segala tantangan dan rintangannya kita coba lawan. Alhamdulillah sampai detik ini," ucap Dewi.
Â
Â
Konsisten Sisipkan Nuansa Nusantara
Annual Show 2024 Kiciks diakui Dewi sebagai salah satu strategi mendongkrak penjualan. Dalam gelaran fashion itu, para distributor dapat melihat langsung koleksi teranyar yang sebagian sudah mulai dipasarkan dengan sistem pre-order dan sebagian lainnya akan tersedia jelang Lebaran.
Kiciks Muslimah selalu menyisipkan nuansa Nusantara dalam detail desainnya. Tahun ini, inspirasi datang dari Jawa Barat, khususnya Kota Kembang Bandung, tempat couplepreneur ini bermukim.
"Kita sudah mengangkat tentang Minang, Ranah Timur, dan pulau-pulau lain udah kita angkat. Kiciks menuju 10 tahun ini kita ingin menguatkan, mengangkat tempat kami tinggal, bekerja sama dengan orang-orang Bandung jadi kami menghadirkan koleksi Kiciks Nusantara temanya Kota Kembang Bandung," jelas Dewi.
Â
Advertisement
Terinspirasi dari Busana Eropa pada Abad ke-18
Inspirasi bunga-bunga yang ada di Bandung, Dewi tuangkan dalam motif printing Kiciks. Sementara palet warna dasar koleksi terbaru ini, Dewi cukup percaya diri membuat tren tersendiri yang tidak merujuk pada tren warna dunia. Terbukti motif bunga yang diterapkan di atas bahan warna hitam, putih, tosca, serta denim yang ditunjang detail modest wear nan apik terlihat menawan.
Seri Sarimbit Lebaran menjadi koleksi unggulan yang telah secara konsisten diluncurkan sejak 2016 untuk menyambut Lebaran. Koleksi ini bisa dikenakan satuan, pasangan, maupun seri keluarga.
Tahun ini, Sarimbit Lebaran pun menggandeng Oky Setiana Dewi dan keluarga sebagai muse.
Selain terinspirasi dari Kota Bandung, koleksi terbaru Kiciks pun terinspirasi dari budaya Jawa dan Eropa yang dituangkan dalam tema Paris van Java. Kembali menerapkan motif bunga, Le Fleur, Dewi mengatakan inspirasi tersebut berasal dari gaya busana Prancis abad ke-18, Toile de Jouy. Koleksi ini hadir dalam palet warna pastel dan bold.
Â
Berbagi Peran dan Pakai Hati
Membangun usaha bersama pasangan memang tampak ideal. Meski demikian, tetap diperlukan upaya untuk mencapai keselarasan. Hal ini pun diakui couplepreneur muda ini. Untuk bisa mencapai sukses memiliki ratusan distributor di dalam dan luar negeri, Dewi dan Rosy sepakat berbagi peran.
"Kita bagi tugas sama-sama. Uni di depan layarnya sebagai marketing, fashion designer. Di belakang layar ada Uda sebagai CEO, yang memimpin tim, yang membangun tim," jelas Dewi.
Saling memahami peran dan porsi masing-masing menjadi kunci pasangan ini langgeng berbisnis bersama. Sedangkan dalam mengembangkan bisnis bersama mitra seperti distributor dan reseller, Dewi mengaku menjalaninya dengan hati.
Saat ini, Kiciks Muslimah telah memiliki distributor yang tersebar seluruh Indonesia dan beberapa negara Asia seperti Malaysia, Korea, Jepang, Hong Kong, Taiwan, dan lainnya.
Dewi dan Rosy berharap usaha yang dibangunnya pun bisa menjadi pintu rezeki banyak banyak orang.
"Harapannya pingin banget Kiciks ini jadi wasilah rezeki banyak orang. Jadi dengan adanya Kiciks itu bisa membantu para distributor ibu-ibu muda yang sambil mengurus keluarga atau sambil bekerja juga sambil berjualan. Semoga dengan adanya Kiciks ini bisa membantu perekonomian Indonesia," tutup Dewi.
Advertisement