Sukses

Pernah Berjuang Lawan Leukemia, Bintang Emily in Paris Ashley Park Lebih Peduli Kesehatan

Dalam kehidupan nyata, aktris Ashley Park yang memerankan Mindy di serial Netflix Emily in Paris juga tak ubahnya seorang pejuang. Tepatnya pejuang kanker darah leukemia yang kini telah jadi survivor.

Liputan6.com, Jakarta - Season terbaru serial Netflix Emily in Paris memang belum lagi tayang. Penonton masih dibuat menunggu bagaimana kelanjutan "petualangan" Emily si cewek Amerika membangun karier, menemukan cinta, dan menjalin persahabatan.

Penulis sekaligus sutradara Darren Star berhasil meramu kisah dengan karakter-karakter menarik selain Emily Cooper, sang tokoh utama. Salah satu karakter yang tak kalah memikat adalah teman sekamar Emily, Mindy Chen. Meski berasal dari keluarga konglomerat di Tiongkok, Mindy tak segan memperjuangkan mimpinya dari bawah. Selain punya bakat besar, Mindy digambarkan sebagai sosok yang tak takut menghadapi tantangan dan setia kawan.

Dalam kehidupan nyata, aktris Ashley Park yang memerankan Mindy juga tak ubahnya seorang pejuang. Tepatnya pejuang kanker yang kini telah jadi survivor.

Saat berusia 15, aktris keturunan Korea ini didiagnosis leukemia myeloid akut. Akibat kanker darah yang menyebabkan peningkatan jumlah sel darah putih itu, Ashley harus menjalani 6 sesi kemoterapi dan 8 bulan pengobatan di rumah sakit.

Ashley sama sekali tidak berkeberatan membahas pengalamannya semasa remaja berjuang melawan jenis kanker darah. Namun, dia tak ingin pengalaman itu menghambat dirinya.

"Sering kali orang mengungkit pengalaman kanker yang kualami. Aku sama sekali tidak berkeberatan membicarakannya. Menurutku ini sangat penting untuk dibicarakan, namun aku juga menghargai ketik tidak diminta untuk membicarakan pengalaman tersebut, atau tentang bagaimana hal ini menginformasikan bagaimana aku menjalani hidup," ungkapnya.

Sebaliknya, Ashley menjadikannya sebagai motivasi untuk lebih menjaga kesehatan agar dapat lebih mengejar mimpi-mimpinya.

"Setelah kanker itu meninggalkan tubuhku, aku menjadikannya misiku untuk tidak membiarkannya memengaruhi hidupku," tutur Ashley pada Shape beberapa waktu laku.

2 dari 4 halaman

Pengalaman Mengubah Hidup

Lulusan Universitas Michigan ini menceritakan bagaimana segalanya berubah setelah mengetahui dirinya didiagnosis leukemia.

“Saat remaja, saya [berpikir], 'Saya tidak terkalahkan!' Anak laki-laki mulai menyukai saya, dan saya melakukan segalanya, dan hidup saya luar biasa,” tutur Ashley kepada Playbill saat itu.

“Saya mulai berpikir tentang kuliah, dan kemudian semua itu… tidak ada apa-apa, sampai pada titik di mana kamu tidak memiliki rambut. Semuanya diambil, dan itu adalah hal paling manusiawi yang pernah kualami.”

Setelah keluar dari rumah sakit, Ashley hanya ingin berada di dekat banyak orang. Tiga bulan setelah kembali ke sekolah, aktris yang punya suara indah ini pun ditunjuk sebagai pemeran utama pertunjukan drama sekolah Thoroughly Modern Millie. Menurutnya itu adalah terapi terbaik untuknya.

"Mengenakan wig dan sepatu dan kostum lalu menjadi orang lain adalah pelarian terbaik dari sekadar menjadi cewek yang kena kanker," Ashley mengisahkan pengalamannya.

 

3 dari 4 halaman

Jadi Pribadi yang Lebih Tangguh

Ashley mengatakan, pernah berjuang melawan kanker membuatnya jadi pribadi yang lebih tangguh.

Diakuinya dia tertinggal satu semester sekolah karena kanker, tapi merasa tak ingin mengulanginya. "Aku ingin melanjuutkan hidup dan aku tidak masalah jadi yang tertinggal satu semester dibandingkan murid lainnya."

Semua pengalaman berjuang mengatasi kanker menjadikannya individu yang lebih berorientasi menemukan solusi dari suatu masalah, alih-alih berdamai dengan masalah.

Terbukti, perempuan kelahiran 6 Juni 1991 ini berhasil tampil di Broadway hingga dinominasikan untuk Tony Awards sebagai Best Featured Actress in a Musical pada 2018 untuk perannya sebagai Gretchen Wieners di Mean Girls.

 

4 dari 4 halaman

Berusaha Tetap Aktif

Dalam suatu waktu, Ashley pernah merasa bahwa dia pernah merasa sangat egois. 

"Orang-orang berkata, 'Kamu adalah pahlawan karena (berhasil) bertahan hidup' Tapi itu mungkin saat yang paling egois dalam hidup saya karena saya harus membuat semua orang yang saya sayangi hanya memikirkan saya. Dan saya benar-benar tidak suka itu."

"Namun kemudian saya menyadari bahwa bertahan hidup [karena kanker] dan kemudian bekerja keras untuk berkembang dan bahagia setelah itu adalah sebuah inspirasi bagi banyak orang,” lanjutnya. 

Untuk menjaga kebugarannya, Ashley mencoba semua jenis olahraga, mulai dari lari, pilates, menari. Tapi tentu saja sulit untuk tetap rutin menjalani olahraga di tengah kesibukannya syuting. Jadi terpenting menurutnya adalah tetap aktif setiap hari dengan apa pun jenis olahraganya.