Sukses

Menkes Budi Gunadi Sadikin: Indonesia Jadi Negara Maju Kalau Gajinya Rp15 Juta per Bulan

Budi Gunadi Sadikin: Indonesia Butuh Rp15 Juta per Bulan untuk Jadi Negara Maju

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI), Budi Gunadi Sadikin, menghadiri kegiatan Persiapan Keberangkatan (PK) bagi penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) di Jakarta pada Senin, 26 Februari 2024. Persiapan keberangkatan ini adalah bagian dari pembekalan yang harus diikuti oleh peserta penerima LPDP.

Menkes Budi memberikan pembekalan dan berdiskusi langsung dengan peserta PK penerima LPDP. Dalam diskusi tersebut, Menkes menyoroti kriteria yang harus dipenuhi Indonesia untuk mencapai status negara maju, yang merupakan target pada tahun Indonesia Emas 2045.

Menkes Budi menjelaskan bahwa untuk mencapai target tersebut, Indonesia harus memiliki pendapatan per kapita sebesar 13 ribu dolar AS per tahun atau setara dengan rata-rata Rp15 juta per bulan. Dia menegaskan bahwa Indonesia saat ini masih di bawah target tersebut dengan pendapatan per kapita sekitar Rp5 juta per bulan.

"Coba tanya (orang) di sebelahnya, gajinya berapa? Kalau masih di bawah Rp15 juta, berarti kita masih berada di negara berkembang. Jadi, kalau kita mau jadi negara maju, mesti Rp15 juta per bulan," kata Menkes dikutip dari Sehat Negeriku pada Minggu, 3 Maret 2024.

Menkes Budi juga membahas pentingnya memanfaatkan peluang besar, seperti windows of opportunity, untuk mencapai status negara maju. Lihat saja Korea, Jepang, Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis. Menkes menjelaskan bahwa puncak bonus demografi, ketika persentase penduduk usia produktif mencapai titik tertinggi, merupakan waktu yang penting dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi yang besar. 

 

2 dari 2 halaman

Harapan bagi Peserta LPDP

Menkes Budi menyoroti risiko terjebak dalam middle income country jika negara tidak berhasil memanfaatkan puncak bonus demografi. Indonesia diharapkan mencapai puncak bonus demografi pada tahun 2030.

Selain itu, Menkes Budi memberikan pesan kepada para peserta PK LPDP untuk menghilangkan budaya ketidakmampuan berkolaborasi yang masih ada di masyarakat Indonesia. Menkes Budi menutup diskusi dengan harapan para peserta dapat belajar dengan baik di universitas tujuan mereka dan tetap sehat setelah menyelesaikan pendidikan mereka untuk dapat kembali berkontribusi kepada Indonesia.

Pada PK angkatan ke-226, terdapat 39 orang dari bidang kesehatan yang akan melanjutkan pendidikan mereka baik di dalam negeri maupun di luar negeri dengan tujuan universitas yang berbeda-beda.