Liputan6.com, Jakarta Menjaga kebersihan gigi dan mulut merupakan aspek penting mencegah bau mulut. Selain itu, konsumsi teh herbal saat sahur juga bisa membantu mengurangi masalah tersebut.
Dokter di bidang pengobatan tradisional Inggrid Tania mengatakan bahwa ramuan teh herbal ini bukan cuma membantu mengatasi bau mulut tapi juga meredakan gangguan lambung.
Baca Juga
"Ramuan ini aman buat mereka yang punya penyakit lambung, justru bisa membantu meredakan gangguan lambung," kata wanita yang menjabat sebagai Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI).
Advertisement
Berikut resep teh herbal tersebut:
- Satu sendok teh jahe bubuk atau bisa juga 20 gram irisan jahe segar
- Satu sendok teh adas
- Dua butir cengkeh
- Satu kantong teh hijau celup
- Boleh ditambahkan dua sendok teh madu untuk memberi rasa manis.
Cara membuat:
Campur semua bahan kecuali madu dalam satu gelas. Lalu seduh dengan air baru mendidih atau bersuhu 90 derajat Celsius.
"Tutup (gelas) dan biarkan 15 menit agar tercipta zat antimikroba, antiseptik. Setelah itu ambil saringan, berikan madu 2 sendok teh. Aduk sampai rata. Siap konsumsi," kata Tania mengutip Antara.
Komponen jahe, cengkeh, adas mengandung zat-zat atau senyawa-senyawa yang tidak saja bersifat antioksidan tetapi juga antibakteri sehingga dapat mengontrol bakteri-bakteri di dalam rongga mulut.
"Adas mirip dengan cengkeh mengandung minyak atsiri yang bersifat antibakteri dan antiseptik, apalagi ditambah fungsi lain untuk mengatasi gangguan pencernaan," katanya.
Konsumsi Teh Herbal Perlahan-lahan
Tania menyarankan untuk mengonsumsi satu gelas ramuan teh herbal ini perlahan-lahan dengan cara menahannya sebentar di rongga mulut sebelum menelannya.
Tania merekomendasikan ramuan ini dikonsumsi setelah makan sahur dan usai menyikat gigi.
Advertisement
Bau Mulut Bisa karena Penurunan Saliva
Bau mulut merupakan salah satu keluhan yang wajar dijumpai saat seseorang berpuasa karena ada penurunan jumlah dari saliva atau air liur sehingga bisa memicu bau mulut.
Selain penurunan air liur, penyebab lain bau mulut juga kondisi higiene oral yang tidak baik, apalagi bila ada gangguan pencernaan.
Untuk mengurangi risiko bau mulut saat berpuasa, Tania mengingatkan orang-orang untuk menjaga kebersihan mulut dengan menyikat gigi, membersihkan lidah saat sikat gigi serta minum banyak air saat berbuka dan sahur.