Liputan6.com, Jakarta Pemain timnas Indonesia U-23, Pratama Arhan, langsung berlari menghampiri sang istri Nurul Azizah Rosiade di bangku penonton usai pasukan Garuda Muda berhasil menyingkirkan Korea Selatan dalam Piala Asia U-23 2024.
Dalam video yang diunggah wanita yang karib disapa Zize di Instagram Storiesnya, Arhan tampak berlari ke arah bangku penonton. Sudah berdiri Azizah yang mengenakan jersey merah timnas dan topi biru.
Baca Juga
Pelatih Timnas Vietnam Yakin Timnya Tidak Akan Kebobolan dari Lemparan ke Dalam Milik Pratama Arhan
Pratama Arhan Tinggalkan Klub Suwon FC Awal Tahun Depan, Ada 5 Klub yang Incar
Analisis Performa Pemain Senior Timnas Indonesia Saat Imbang Lawan Laos di Piala AFF 2024, Pratama Arhan dan Ferrari Menonjol
Keduanya langsung berpelukan merayakan keberhasilan timnas Indonesia U-23 untuk pertama kali melaju ke semifinal Piala Asia. Arhan juga sempat mendaratkan kecupan singkat di pipi sang istri yang dinikahi di Jepang, pada Minggu, 20 Agustus 2023.
Advertisement
Terlebih Arhan dalam pertandingan semalam di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar menjadi penentu kemenangan Indonesia lewat adu penalti. Dalam pertandingan Piala Asia U-23 Indonesia menang adu penalti 11-10 melawan timnas U-23 Korea Selatan.
Bikin Warganet BaperÂ
Momen pelukan Arhan dan Zize pun diunggah lagi ke sebuah akun menfess di X atau dulu bernama Twitter. Momen manis tersebu sontak langsung membuat warganet terbawa perasaan (baper).
"Manisnya pasangan halal," kata pemilik akun Rowen.
"Pagi-pagi udah sarapan pakai keuwuan orang lain," lanjut pemilik akun Arzea.
"Lucu banget plss langsung berpelukan gitu, pasti Zize terharu banget," lanjut Miula.
Banyak juga yang mengatakan bahwa performa apik Arhan dalam timnas U23 semalam juga berkat dukungan dan doa sang istri, Zize.
"The power doa istri juga kan," katan dhelsadell.
"The power of doa istri," kata yaeycloudy.
Â
Â
Pertandingan Timnas U-23 Semalam di Piala Asia
Pertandingan timnas Indonesia versus Korea Selatan dalam Piala Asia U-23 semalam berlangsung sengit. Laga berakhir 2-2 hingga tambahan waktu sehingga adu penalti harus digelar.
Indonesia berhasil mendapatkan angka usai lesakan bola ke gawang Korea Selatan dari Rafael Struick di menit 15. Korea Selatan menyatarakan angka usai Komang Teguh melakukan gol bunuh diri pada menit 45+1. Namun, Indonesia berhasil memimpin kembali pada 45+5.
Korsel harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-69 usai Lee Young-jun mendapat kartu merah. Meski tak bermain dengan jumlah pemain full, pemain Korsel Jeong San-bin membuat goal di menit ke-85.
Hasil imbang 2-2 membuat laga pertandingan semalam harus dilanjutkan dengan adu penalti. Dimana Indonesia berhasil menyingkirkan Korea dengan angka 11-10.
Advertisement
Kata Rafael Struick
Rafael Struick yang menorehkan angka pertama untuk Indonesia mengatakan bahwa pertandingan tersebut sangat luar biasa dan dramatis.
"Luar biasa. Ini pertandingan yang sangat luar biasa. Tadi kita unggul tapi kemudian disamakan menjadi 2-2 dan akhirnya kita menang lewat adu penalti yang dramatis," kata Rafael Struick seusai pertandingan.
"Saya pikir ini kemenangan berkat kerjasama seluruh tim. Termasuk pelatih, dan juga dukungan seluruh suporter Indonesia," tambah penyerang ADO Den Haag dari Liga Belanda tersebut