Jangan Dianggap Tabu, Orangtua Perlu Beri Edukasi Seks Sejak Dini pada Anak

Edukasi seksual perlu diberikan kepada anak sedini mungkin, dengan menyampaikan beberapa hal seperti beberapa bagian tubuh yang tidak boleh disentuh oleh orang lain. 

Meita menyebutkan lima bagian tubuh berikut ini tidak boleh disentuh orang lain kecuali orangtua anak, dokter, dan pengasuh dengan didampingi orangtua.

1. Daerah leher
2. Daerah mulut
3. Daerah dada
4. Daerah alat kelamin
5. Daerah untuk buang air besar

Selain itu, anak-anak juga perlu diberikan edukasi untuk berani berkata tidak kepada orang lain yang melakukan hal berikut ini.

1. Orang lain menyentuh bagian pribadi
2. Menyuruh anak untuk membuka baju
3. Menunjukkan bagian pribadinya kepada anak

Kalau hal tersebut terjadi, maka sarankan anak untuk lari dan berteriak.

Orangtua memiliki peran besar, khususnya untuk anak-anak remaja dalam memberikan hal-hal yang bisa mencegah terjadinya kekerasan dan pelecehan seksual.

berikut ini Meita menyebutkan tujuh Langkah yang bisa dilakukan oleh orang tua untuk mencegah kekerasan dan pelecehan seksual pada anak.

1. Menciptakan lingkungan yang mendukung dan penuh kasih. Menyediakan lingkungan yang aman dan penuh kasih bagi anak-anak, sehingga anak bisa terbangun rasa percaya dirinya untuk berani menolak hal-hal yang tidak sesuai dengan dirinya.
2. Menjalin komunikasi yang terbuka. Mendorong anak untuk membicarakan segala kekhawatiran atau masalah yang mereka miliki.
3. Memberikan pendidikan seksual yang sesuai dengan usia. Mengajarkan cara mengidentifikasi situasi berbahaya, menolak pendekatan pelaku, dan mencari bantuan ketika diperlukan.
4. Menetapkan batasan dan mengajarkan persetujuan. Menjelaskan kepada anak tentang batasan seksual yang sehat dan pentingnya persetujuan.
5. Monitoring dan pengawasan. Mencegah situasi dimana pelaku pelecehan dapat memanfaatkan anak.
6. Mendukung program pencegahan di sekolah dan masyarakat. Bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan mencegah pelecehan seksual  anak.
7. Mendorong kesadaran diri dan perlindungan diri. Melibatkan mengajarkan mereka cara mengidentifikasi dan menghindari situasi yang tidak aman.