Liputan6.com, Jakarta - Tidur malam hari merupakan hal yang sangat penting bagi kesehatan mental dan fisik. Namun, terkadang kita mengalami gangguan seperti suara aneh atau perasaan tidak nyaman yang mengganggu tidur kita.
Gangguan ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, termasuk gangguan dari jin atau setan, bahkan bisa menjadi pertanda adanya maling. Untuk menghindari gangguan tersebut, penting untuk memiliki cara yang tepat.
Baca Juga
Salah satu caranya adalah dengan membaca doa sebelum tidur. Syekh Nawawi dalam kitabnya mengutip amalan ringan, yaitu membaca basmallah sebanyak 21 kali sebelum tidur:
Advertisement
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
(Bismillâhirrahmânirrahîm)
Artinya: "Dengan menyebut asma Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang."
Amalan tersebut sebaiknya diakhiri dengan doa memohon perlindungan kepada Allah dari segala keburukan, seperti dikutip dari NU Online pada Rabu, 10 Juli 2024.
اَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْتَحْفِظُكَ وَنَسْتَوْدِعُكَ دِيْنَنَا وَأَنْفُسَنَا وَأَهْلَنَا وَأَوْلَادَنَا وَأَمْوَالَنَا وَكُلَّ شَيْءٍ أَعْطَيْتَنَا، اَللَّهُمَّ اجْعَلْنَا فِي كَنَفِكَ وَأَمَانِكَ وَجِوَارِكَ وَعِيَاذِكَ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ مَرِيْدٍ وَجَبَّارٍ عَنِيْدٍ وَذِيْ عَيْنٍ وَذِيْ بَغْيٍ وَمِنْ شَرِّ كُلِّ ذِيْ شَرٍّ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Artinya: “Ya Allah, kami memohon penjagaan kepada-Mu dan kami menitipkan kepada-Mu agama kami, diri kami, keluarga kami, anak-anak kami, harta kami, dan segala sesuatu yang Engkau berikan kepada kami."
"Ya Allah, jadikanlah kami dalam penjagaan-Mu, tanggungan-Mu, kedekatan-Mu, dan perlindungan-Mu dari gangguan setan yang menggoda, dari orang yang kejam, dari mata orang yang berniat jahat, dari orang yang bermaksud zalim, dan dari keburukan apa pun yang membawa keburukan. Sesungguhnya Engkau adalah Dzat yang maha kuasa atas segala sesuatu."
Amalan ini dikenal memiliki khasiat, seperti menjaga dari gangguan setan, melindungi rumah dari pencurian, serta mencegah dari kematian mendadak dan berbagai bencana lainnya.
ومن خواصها إذا تلاها شخص عند النوم إحدى وعشرون مرة أمن تلك الليلة من الشيطان وأمن بيته من السرقة وأمن من موت الفجأة وغير ذلك من البلايا
Artinya: "Di antara khasiat atau keistimewaan Basmalah adalah, jika dibaca seseorang sewaktu akan tidur sebanyak 21 kali, maka pada malam itu dia akan aman dari gangguan setan, rumahnya akan aman dari kemalingan, aman dari kematian mendadak, dan aman dari berbagai petaka lainnya."
(Syekh Nawawi al-Bantani, Kasyifah al-Syaja, Syarh Safinah al-Naja, Cetakan Darul Ihya, halaman 3).
Apa Bacaan Doa Sebelum Tidur?
Dalam kitab Al-Adzkar karya Syekh Abu Zakariya Muhyiddin an-Nawawi, doa sebelum tidur yang dianjurkan adalah:
بِاسْمِكَ اللهُمَّ أَحْيَا وَأَمُوْتُ
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang menghidupkan dan mematikan."
Keterangan ini berdasarkan riwayat dari Abi Dzar RA:
وَرَوَيْنَا فِي " صَحِيْحِ الْبُخَارِي " رَحِمَهُ اللهُ ، ِمنْ رِوِايَةِ حُذَيْفَةَ ، وَأَبِي ذَرٍّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا ، أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ قَالَ : " بِاسْمِكَ اللُّهُمَّ أَحْيَا وَأَمُوْتُ ".
Artinya: "Kami meriwayatkan dalam kitab Shahih Bukhari RA. dari riwayat Hudzaifah dan Abi Dzar RA bahwa Rasulullah SAW ketika hendak tidur, berdoa: 'Dengan menyebut nama Allah yang menghidupkan dan mematikan."
Dalam riwayat lain, Rasulullah mengajarkan doa sebelum tidur dengan cara berikut:
- Membaca takbir (اَللهُ اَكْبَرُ) sebanyak 33 kali.
- Membaca tasbih (سُبْحَانَ اللهِ) sebanyak 33 kali.
- Membaca tahmid (اَلْحَمْدُ لِلّهِ) sebanyak 33 kali.
Advertisement
Tidur Malam yang Baik Itu Jam Berapa?
Tidur terlalu larut dapat merusak produktivitas dan konsentrasi keesokan harinya, terutama bagi remaja yang bersekolah. Remaja SMA sering kali terlibat dalam banyak kegiatan tambahan, baik formal maupun non-formal, yang membuat mereka kurang tidur.
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Sleep Research dan dilansir oleh Real Simple, remaja sebaiknya tidur antara pukul 22.00-23.00 untuk mencapai prestasi yang lebih baik.
Penelitian ini dilakukan oleh para peneliti dari Uni Research, Norwegian Institute of Public Health, Ørebro University, dan University of California, Berkeley, yang menganalisis data sejak 2012 pada 8.000 remaja Norwegia berumur 16 s.d 19 tahun. Mereka membandingkan catatan akademis dan jam tidur para remaja tersebut.
Hasilnya menunjukkan bahwa remaja yang tidur antara pukul 22.00-23.00 memiliki nilai akademis yang lebih baik.
"Temuan kami menunjukkan bahwa tidur lebih awal dan konsisten sepanjang minggu berpengaruh baik terhadap nilai akademis," ungkap para peneliti.