Liputan6.com, Jakarta Petugas kesehatan haji 2024 dokter Bela Riski Dinanti meninggal dunia dalam kecelakaan saat perjalanan dari asrama Asrama Haji Palembang ke kediamannya di Muara Enim pada Senin, 15 Juli 2024.
Dokter Bela meninggal dalam kecelakaan di Tol Indralaya - Prabumulih.
Baca Juga
Kabar duka ini jadi kehilangan yang besar bagi dunia kesehatan Indonesia, khususnya bagi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) tahun 2024.
Advertisement
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin pun menyampaikan bela sungkawa usai mendengar kabar tersebut. Menkes juga mendoakan almarhumah serta berharap keluarga tabah dalam menghadapi kepergian almarhumah seperti disampaikam kata Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Kunta Wibawa Dasa Nugraha.
“Keluarga besar Kemenkes sangat berduka atas kehilangan ini. Semoga keluarga almarhumah diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini” lanjut Kunta.
Dokter Bela, Sigap Jalankan Tugas
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) mengungkapkan bahwa semasa hidup dokter Bela adalah sosok yang berdedikasi dalam menjalankan tugas.
Ia selalu sigap membantu para jemaah haji yang membutuhkan pertolongan medis.
Kegigihan dan profesionalismenya dalam melayani jemaah haji patut menjadi contoh bagi tenaga kesehatan lainnya.
"Terima kasih setulusnya atas dedikasi dr Bela, ataspengabdiannya yang mulia dalam menjaga kesehatan para jemaah haji kloter 19 Palembang," ujar Kunta.
Dokter Bela Dikenang Sebagai Pahlawan Kemanusiaan
Lebih lanjut, Kunta mengatakan bahwa dokter Bela akan selalu dikenang sebagai pahlawan kemanusiaan yang gugur setelah menjalankan tugasnya sebagai Tenaga Kesehatan Haji.
“Jasa dan pengabdiannya akan selalu menginspirasi kita semua,” kata Kunta.
Advertisement