Sukses

Jalan Kaki vs Berlari, Mana Lebih Bermanfaat untuk Kesehatan? Temukan Keuntungan dan Cara Rutin Memulainya

Berjalan kaki dan berlari adalah dua kegiatan yang tak hanya memberikan manfaat kesehatan, tetapi juga mengasyikkan. Yuk, kenali kelebihannya.

Liputan6.com, Jakarta - Jalan kaki dan berlari memiliki manfaat kesehatan yang kurang lebih serupa, tetapi keduanya memiliki kelebihan masing-masing. Ada yang berpendapat bahwa jalan kaki tidak sebaik berlari, tetapi sebenarnya tidaklah demikian.

Lalu, mana yang lebih baik? Mari kita bahas satu per satu. Jalan kaki adalah salah satu bentuk olahraga yang mudah diakses dan tidak membutuhkan modal yang besar, namun tetap bermanfaat.

Berikut adalah beberapa manfaat utama dari jalan kaki:

1. Bantu Jaga Kesehatan Jantung

Jalan kaki secara teratur dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Aktivitas ini membantu meningkatkan sirkulasi darah dan menurunkan tekanan darah.

2. Kontrol Berat Badan

Manfaat jalan kaki salah satunya membantu membakar kalori dan mengontrol berat badan. Dengan berjalan kaki sekitar 30 menit sehari, Anda dapat mengurangi risiko obesitas.

3. Memperbaiki Suasana Hati

Jalan kaki dapat mengurangi stres, kecemasan, dan depresi. Aktivitas fisik ini merangsang produksi endorfin, yang dikenal sebagai hormon kebahagiaan.

4. Jaga Kesehatan Tulang dan Otot

Jalan kaki membantu memperkuat tulang dan otot, yang penting untuk mencegah osteoporosis dan menjaga keseimbangan tubuh.

5. Meningkatkan Kreativitas

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki dapat meningkatkan kreativitas dan pemikiran kognitif.

Jalan kaki cocok untuk orang dengan berat badan berlebih. Hal ini karena jalan kaki adalah aktivitas yang rendah dampak, yang berarti tidak memberikan tekanan berlebihan pada sendi dan tulang. Selain itu, jalan kaki juga baik untuk lansia. Olahraga ringan ini memiliki dampak rendah pada sendi, yang cocok untuk mereka yang keseimbangan tubuhnya sudah menurun.

Jadi, jalan kaki adalah olahraga yang mudah diakses dan memiliki banyak manfaat kesehatan. Mulailah berjalan kaki secara teratur dan rasakan manfaatnya bagi tubuh dan pikiran Anda.

2 dari 4 halaman

Manfaat Berlari

Lari adalah jenis olahraga yang lebih seru daripada sekadar berjalan kaki. Selain itu, berlari juga memiliki manfaat yang luar biasa bagi tubuh kita.

Yuk, simak manfaat lari berikut ini:

1. Optimalkan Kesehatan Jantung dan Paru-paru

Lari secara signifikan meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru kita. Dengan berlari, kapasitas aerobik kita akan meningkat, sehingga risiko penyakit kardiovaskular dapat berkurang.

2. Bakar Kalori Lebih Cepat

Jika kamu ingin menurunkan berat badan, berlari adalah pilihan yang tepat. Dalam waktu yang lebih singkat, berlari dapat membakar lebih banyak kalori daripada hanya berjalan kaki.

Jadi, berlari sangat efektif untuk mencapai berat badan ideal.

3. Tingkatkan Daya Tahan dan Kekuatan Tubuh

Berlari membantu meningkatkan daya tahan tubuh kita. Selain itu, otot-otot kaki dan inti juga akan menjadi lebih kuat dengan rutin berlari. Jadi, kamu akan merasakan tubuh yang lebih bertenaga dan kuat.

4. Jaga Kesehatan Mental yang Baik

Tidak hanya memberikan manfaat fisik, berlari juga memiliki manfaat untuk kesehatan mental kita. Seperti halnya jalan kaki, berlari dapat meningkatkan mood dan mengurangi gejala depresi serta kecemasan.

Selain itu, berlari juga dapat memberikan perasaan pencapaian dan meningkatkan kepercayaan diri kita.

5. Kurangi Risiko Penyakit Kronis

Berlari dapat membantu mengurangi risiko beberapa penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2, stroke, dan beberapa jenis kanker.

Dengan rutin berlari, kamu dapat menjaga kesehatan tubuhmu jauh dari ancaman penyakit tersebut. Jadi, jangan ragu untuk memilih berlari sebagai bentuk olahraga yang intens dan bermanfaat bagi tubuh dan pikiran kita. Ayo, lari sekarang juga dan rasakan manfaatnya!

3 dari 4 halaman

Cara Memulai Rutin Berjalan Kaki atau Lari

Bagi Anda yang suka merasa nyaman memulai petualangan fisik dengan berjalan kaki, tak perlu terburu-buru. Mulailah dengan langkah kecil, berjalanlah selama 10-15 menit setiap hari. Rasakan ritme tubuhmu, dan perlahan tingkatkan durasinya.

Pastikan sepatumu nyaman dan mampu melindungi kaki dari cedera yang tak diinginkan. Tentukan waktu yang konsisten setiap hari untuk berjalan kaki, entah itu di pagi yang cerah atau sore yang menyegarkan. Jadikan momen ini sebagai rutinitas yang tidak boleh terlewatkan.

Jika butuh semangat tambahan, alat pelacak langkah bisa menjadi sahabat setiamu. Bahkan, beberapa merek handphone sudah menyediakan fitur ini. Jadi, tak ada alasan untuk tidak mencapai target harianmu!

Dan jangan lupa, jalan kaki bisa dilakukan sambil melakukan aktivitas lain yang menyenangkan. Misalnya, berbelanja di pusat perbelanjaan favoritmu atau mengajak anjing kesayanganmu berjalan-jalan. Dengan begitu, waktu yang kamu habiskan tidak hanya bermanfaat untuk kesehatanmu, tetapi juga memberikan kebahagiaan ekstra.

Jadi, siapkan dirimu untuk petualangan baru dengan berjalan kaki. Mulailah dengan langkah kecil dan nikmati setiap detiknya. Dengan konsistensi dan semangat, kamu akan merasakan manfaat luar biasa dari aktivitas sederhana ini.

4 dari 4 halaman

Tips Memulai Berlari

Bagi Anda yang merasa bosan dengan berjalan kaki dan ingin mencoba berlari, yuk mulai dengan tips ini:

1. Langkah Awal

Jalan Cepat Sebelum memulai berlari, coba latih stamina Anda dengan jalan cepat selama beberapa minggu. Ini akan membantu tubuh Anda terbiasa dengan gerakan yang lebih cepat.

2. Pemanasan dan Pendinginan

Jangan lewatkan untuk melakukan pemanasan sebelum berlari dan pendinginan setelahnya. Ini akan membantu mencegah cedera dan mempersiapkan tubuh Anda untuk aktivitas fisik yang lebih intens.

3. Pilih Rute yang Aman

Pastikan Anda memilih rute yang aman untuk berlari. Hindari jalan-jalan yang terlalu ramai atau berbahaya. Pilihlah tempat-tempat yang memiliki trotoar yang baik atau jalur khusus untuk lari.

4. Teknik yang Benar

Pastikan Anda menggunakan teknik berlari yang benar untuk menghindari cedera. Jaga postur tubuh Anda dengan kepala tegak, bahu rileks, dan lengan bergerak secara alami. Dengan teknik yang benar, Anda dapat mengoptimalkan hasil latihan Anda.

5. Tetapkan Tujuan yang Realistis

Mulailah dengan jarak yang pendek dan tingkatkan secara bertahap. Jangan terlalu memaksakan diri di awal. Tetapkan tujuan yang realistis dan nikmati prosesnya.

Dengan konsistensi dan kesabaran, Anda akan melihat perkembangan yang signifikan. Jadi, jangan takut untuk mencoba berlari! 

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence